Hari ini (27 Februari), juru bicara Kementerian Pertahanan Tiongkok Wu Qian mengatakan bahwa negaranya sedang mempromosikan dialog militer bilateral dengan AS, sementara AS dan Rusia bertemu pada hari yang sama di Istanbul (Turki) untuk membahas peningkatan hubungan.
Juru bicara Kementerian Pertahanan Tiongkok Wu Qian dalam konferensi pers di Beijing
Pada konferensi pers rutin pada tanggal 27 Februari di Beijing, juru bicara Wu Qian mengonfirmasi bahwa perencanaan dan pengaturan awal sedang dilakukan untuk dialog militer AS-Tiongkok dalam waktu dekat, menurut Kantor Berita Xinhua.
Bapak Ngo Khiem mengatakan bahwa informasi resmi akan diumumkan pada waktu tertentu dan menyatakan harapan bahwa hubungan militer AS-Tiongkok akan memiliki awal yang baik dan terus berkembang di masa mendatang.
Itulah jawaban juru bicara Kementerian Pertahanan Cina atas pertanyaan apakah Beijing khawatir bahwa perubahan personel baru-baru ini dalam kepemimpinan militer AS dapat memengaruhi hubungan dalam aspek ini antara kedua negara.
Kontak publik terakhir antara pejabat militer senior kedua negara terjadi pada bulan September 2024, ketika komandan yang bertanggung jawab atas misi di Laut Cina Selatan berbicara melalui telepon.
Kendaraan yang membawa delegasi Rusia tiba di kediaman Konsul Jenderal AS di Istanbul pada 27 Februari.
Dalam perkembangan lain, pertemuan AS-Rusia diadakan di Istanbul (Türkiye) pada tanggal 27 Februari dalam upaya memulihkan hubungan bilateral.
AFP melaporkan bahwa pertemuan itu diadakan di kediaman Konsul Jenderal AS dan mengikuti pembicaraan tingkat tinggi di Riyadh (Arab Saudi) pada 18 Februari.
Tidak ada pihak yang mengungkapkan nama peserta spesifik, tetapi TASS mengatakan delegasi Rusia termasuk perwakilan dari kementerian luar negeri .
Pertemuan di Istanbul bertujuan untuk menormalisasi kerja misi diplomatik bilateral, setelah kedua negara mengumumkan pengusiran pejabat kedutaan masing-masing di bawah pemerintahan Presiden AS Joe Biden.
[iklan_2]
Sumber: https://thanhnien.vn/my-xuc-tien-doi-thoai-quan-su-voi-trung-quoc-hoi-dam-voi-nga-o-istanbul-185250227182604393.htm
Komentar (0)