Pasal 8, Surat Edaran 50/2024/TT-NHNN dengan berbagai ketentuan mengenai keselamatan dan keamanan dalam penyelenggaraan layanan daring di bidang perbankan akan berlaku efektif mulai tanggal 1 Januari 2025.
Khususnya, Pasal 8, Klausul 2 menetapkan: "Jangan izinkan fungsi mengingat kode akses rahasia". Ketentuan ini membuat banyak orang khawatir.
Bapak Le Hoang Minh (Distrik Vinh Tuy, Hanoi ) berkata: "Saya terbiasa dengan bank yang selalu mengingat kata sandi setiap kali saya masuk, jadi saya sudah lama tidak peduli untuk mengingatnya. Ini sangat cocok untuk orang sibuk seperti saya. Namun, ketika saya mengetahui bahwa aplikasi perbankan tidak lagi memiliki fungsi mengingat kata sandi masuk, saya khawatir jika saya tidak terbiasa dan secara tidak sengaja lupa kata sandi, saya mungkin akan kesulitan saat harus melakukan transaksi mendesak. Yang lebih berbahaya lagi, akun bisa terkunci sementara jika saya salah memasukkan kata sandi berkali-kali."
Senada dengan itu, Ibu Huong (distrik Dong Da, Hanoi) juga mengatakan bahwa kemampuan bank untuk mengingat kata sandi login telah membantunya melakukan transaksi online dengan cepat dan mudah. Saat mengetahui peraturan baru ini, Ibu Huong kesulitan menemukan cara untuk mencatat kata sandi banknya sambil tetap memastikan keamanannya. "Mengatur kata sandi dengan angka yang mudah diingat mudah dideteksi. Mengatur kata sandi yang rumit sulit diingat. Saya juga tidak tahu cara melakukannya dengan baik. Saya harus mencatatnya agar jika saya lupa, saya masih bisa mencarinya," kata Ibu Huong.
Berdasarkan rekomendasi industri perbankan, setelah peraturan baru berlaku efektif mulai 1 Januari 2025, pemegang rekening perlu mempersiapkan sejumlah langkah untuk beradaptasi dan memastikan keamanan dan keselamatan transaksi online mereka, termasuk:
Cadangkan kunci rahasia Anda: Pengguna harus mencadangkan kunci akses rahasia mereka di tempat yang aman. Misalnya, Anda dapat mencatat kunci tersebut di buku catatan yang aman atau menggunakan aplikasi manajemen kata sandi yang tepercaya. Ini akan memudahkan akses saat dibutuhkan tanpa perlu khawatir lupa kuncinya.
Perbarui detail kontak bank Anda: Pastikan detail kontak bank Anda (email, nomor telepon) terbaru dan akurat. Ini akan membantu bank menghubungi Anda tepat waktu jika mereka perlu memverifikasi identitas Anda atau memberikan bantuan jika Anda mengalami masalah dengan kunci rahasia Anda.
Menggunakan biometrik: Masuk melalui keamanan biometrik seperti sidik jari dan wajah merupakan salah satu metode masuk alternatif yang baik. Metode ini menerapkan teknologi yang lebih canggih, aman, dan nyaman. Selain masuk ke aplikasi, teknologi biometrik juga digunakan untuk transaksi transfer uang dan mengidentifikasi akun pemilik.
Gunakan metode autentikasi tambahan: Banyak bank menawarkan metode autentikasi tambahan seperti OTP (Kata Sandi Sekali Pakai) dan autentikasi dua faktor (2FA) untuk keamanan tambahan. Aktifkan dan gunakan fitur-fitur ini untuk memastikan keamanan saat bertransaksi online.
Selain itu, pengguna harus mengubah kebiasaan perbankan mereka dengan saran berikut:
Periksa rekening Anda secara berkala: Luangkan waktu untuk memeriksa rekening bank Anda secara berkala guna mendeteksi aktivitas yang tidak biasa sejak dini. Ini akan membantu Anda bereaksi cepat dan menghubungi bank jika Anda menemukan tanda-tanda penipuan.
Lakukan transaksi di rumah: Usahakan melakukan transaksi keuangan di rumah atau di tempat yang aman, hindari penggunaan jaringan Wi-Fi publik untuk mengurangi risiko serangan siber.
Hubungi bank segera: Jika Anda mengalami kesulitan menggunakan layanan perbankan online atau lupa kata sandi, segera hubungi bank untuk mendapatkan dukungan tepat waktu.
VN (sintesis)[iklan_2]
Sumber: https://baohaiduong.vn/ngan-hang-khong-nho-ho-mat-khau-dang-nhap-nguoi-dung-phai-lam-gi-401269.html
Komentar (0)