Pada konferensi "Menerapkan model efektif dalam transformasi digital di sektor Pendidikan dan Pelatihan", Bapak Le Thang Loi, Direktur Pusat, menekankan bahwa transformasi digital adalah kunci inovasi fundamental dan komprehensif, menuju pendidikan yang cerdas, adil, dan terintegrasi. Hingga saat ini, hampir 24,5 juta data guru dan siswa telah didigitalisasi; 100% kandidat telah mendaftar untuk mengikuti ujian kelulusan SMA secara daring; banyak daerah telah menerapkan transkrip elektronik dan ijazah digital. Namun, infrastruktur teknologi di beberapa tempat masih terbatas, koneksi data belum sinkron, dan kapasitas digital guru serta manajer perlu dikembangkan lebih lanjut.
Bapak Le Thang Loi mengatakan bahwa, sebagai unit fokus, Pusat akan terus berkoordinasi dengan daerah dan perusahaan teknologi untuk mendukung infrastruktur, mengembangkan platform pembelajaran, memperluas sumber daya sains digital, dan mempromosikan gerakan emulasi transformasi digital yang terkait dengan kriteria penghargaan.
Selain itu, perwakilan Kota Ho Chi Minh dan lembaga pendidikan berbagi pengalaman dalam penerapan transkrip elektronik, penerapan AI dalam manajemen pelatihan, serta kerja sama dengan dunia usaha untuk berinvestasi dalam infrastruktur digital, menganalisis keseluruhan proses transformasi digital, dan menerapkan kecerdasan buatan dalam pendidikan. Hal ini menekankan peran pelatihan warga digital yang merupakan faktor kunci pembangunan nasional.
Dengan partisipasi para manajer, pakar, dan pelaku bisnis, konferensi ini menjadi forum untuk membahas dan mengusulkan solusi guna menyempurnakan platform manajemen digital di sektor pendidikan, berkontribusi pada peningkatan efektivitas manajemen, pengajaran, dan pembelajaran, menuju pembangunan model "sekolah digital, pendidikan universitas digital" pada periode 2022-2030.
Sumber: https://baotintuc.vn/ban-tron-giao-duc/nganh-giao-duc-tang-toc-chuyen-doi-so-toan-dien-20250912110612640.htm
Komentar (0)