
Suasana sidang Majelis Nasional pada 29 Oktober. Foto: Doan Tan/VNA
Pada sidang pagi, pukul 08.00 sampai dengan pukul 09.30, Majelis Nasional melanjutkan pembahasan di aula: Evaluasi hasil pelaksanaan rencana pembangunan sosial ekonomi tahun 2025; proyeksi rencana pembangunan sosial ekonomi tahun 2026.
Hasil pelaksanaan resolusi Majelis Nasional tentang rencana 5 tahun untuk periode 2021-2025: pembangunan sosial ekonomi; restrukturisasi ekonomi.
Laporan Pemerintah, Ketua Mahkamah Rakyat Tertinggi, dan Kepala Jaksa Penuntut Umum Rakyat Tertinggi tentang penerbitan dokumen penyesuaian isi di bawah kewenangan Majelis Nasional untuk menangani masalah yang timbul dalam pelaksanaan penataan organisasi aparatur negara, mendorong desentralisasi, pendelegasian wewenang, dan menghilangkan hambatan karena ketentuan hukum (sesuai dengan ketentuan Undang-Undang tentang Organisasi Pemerintah, Undang-Undang tentang Organisasi Pemerintah Daerah, Resolusi Majelis Nasional No. 190/2025/QH15 yang mengatur penanganan sejumlah masalah terkait penataan organisasi aparatur negara, Resolusi Majelis Nasional No. 206/2025/QH15 tentang mekanisme khusus untuk menangani kesulitan dan hambatan karena ketentuan hukum).
Laporan Pemerintah, Mahkamah Rakyat Agung, dan Kejaksaan Rakyat Agung tentang pelaksanaan Konstitusi, undang-undang, resolusi Majelis Nasional, peraturan, dan resolusi Komite Tetap Majelis Nasional pada tahun 2025.
Anggota Pemerintah, Ketua Mahkamah Rakyat Agung, dan Kepala Jaksa Penuntut Umum Rakyat Agung memaparkan dan mengklarifikasi sejumlah persoalan yang diajukan oleh para deputi Majelis Nasional.
Sejak pukul 09.50 WIB, di ruang sidang, Sidang Paripurna masih membahas: Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2025, Perkiraan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Rencana Alokasi Anggaran Pusat Tahun 2026 (termasuk Rencana Keuangan dan Anggaran Negara 3 Tahun 2026-2028; Pelaksanaan Rencana Investasi Publik Anggaran Negara Tahun 2025, Rencana Investasi Publik Anggaran Negara Tahun 2026 yang Diharapkan; Pelaksanaan Rencana Keuangan Tahun 2025, Rencana Keuangan Tahun 2026 yang Diharapkan dari Dana Keuangan Negara di Luar Anggaran yang Dikelola Pemerintah Pusat).
Hasil pelaksanaan resolusi Majelis Nasional tentang rencana 5 tahun untuk periode 2021-2025 tentang investasi publik jangka menengah; keuangan dan pinjaman nasional dan pembayaran utang publik; proyeksi rencana keuangan nasional 5 tahun untuk periode 2026-2030; investasi publik jangka menengah untuk periode 2026-2030.
Anggota pemerintah memaparkan dan mengklarifikasi sejumlah masalah yang diajukan oleh wakil-wakil Majelis Nasional.
Pada sidang sore harinya, di aula, Majelis Permusyawaratan Rakyat melanjutkan pembahasan: Pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Tahun 2025, Perkiraan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, Rencana Alokasi Anggaran Pusat Tahun 2026 (termasuk Rencana Keuangan dan Anggaran Negara 3 Tahun 2026-2028; Pelaksanaan Rencana Investasi Publik Anggaran Negara Tahun 2025, Rencana Investasi Publik Anggaran Negara Tahun 2026 yang Diharapkan; Pelaksanaan Rencana Keuangan Tahun 2025, Rencana Keuangan Tahun 2026 yang Diharapkan dari Dana Keuangan Negara di Luar Anggaran yang Dikelola Pemerintah Pusat).
Hasil pelaksanaan resolusi Majelis Nasional tentang rencana 5 tahun untuk periode 2021-2025: investasi publik jangka menengah; keuangan dan pinjaman nasional dan pembayaran utang publik; proyeksi rencana keuangan nasional 5 tahun untuk periode 2026-2030; investasi publik jangka menengah untuk periode 2026-2030.
Anggota pemerintah memaparkan dan mengklarifikasi sejumlah masalah yang diajukan oleh wakil-wakil Majelis Nasional.
Sumber: https://baotintuc.vn/thoi-su/ngay-3010-quoc-hoi-tiep-tuc-thao-luan-ve-ket-qua-va-ke-haach-phat-trien-kinh-te-xa-hoi-20251029200236064.htm






Komentar (0)