"Ke mana pun traktor bisa pergi dan mengangkut orang, saya akan pergi."
Di tengah derasnya air, orang-orang melihat sebuah traktor perlahan melewati area banjir yang dalam, di belakangnya terdapat orang-orang yang basah kuyup, membawa barang-barang dan anak-anak. Sebuah gambaran yang menyentuh hati banyak orang, gambaran Bapak Nguyen Phung (Desa Hung Nhon, Kecamatan Nam Hai Lang, Quang Tri ), petani yang memutar traktor tersebut. "kendaraan penyelamatnya" sendiri di tengah banjir.
Bapak Nguyen Phung (Desa Hung Nhon, Kecamatan Nam Hai Lang, Quang Tri), seorang petani, mengubah traktornya menjadi "kendaraan penyelamat" di tengah banjir. FOTO: THANH LOC
"Dari jam 5 pagi sampai sekarang, saya sudah mengantar 8 orang. Satu orang melahirkan di Rumah Sakit Pusat Hue , satu orang sakit. Orang-orang dari daerah terpencil... ke mana pun mobil bisa turun, saya jemput semuanya," kata Pak Phung, suaranya tenang di tengah hujan deras.
Traktor milik Pak Phung digunakan saat banjir. FOTO: THANH LOC
Baginya, itu bukan masalah besar. "Ke mana pun traktor bisa pergi, ke mana pun ia bisa mengangkut orang, saya akan pergi," katanya. Kata-kata sederhana seperti itu, di tengah badai dan banjir, begitu menghangatkan hati. Ia mengemudikan mobilnya ke dalam banjir, menjemput setiap orang, dan membawa mereka ke tempat yang aman.
Komune Nam Hai Lang terendam air. FOTO: THANH LOC
Traktor, yang awalnya merupakan alat untuk mencari nafkah, kini telah menjadi "penyelamat" yang istimewa. Lumpur, angin dingin, air setinggi pinggang, semua ini tak mampu menghentikan sang petani. Setiap kali ia menyalakan mesin, ia berkomitmen, membawa serta kebaikan dan kemurahan hati penduduk pedesaan Quang Tri.
"Jika bukan karena traktor, kami akan gagal."
Saat hujan deras melanda, akses ke Komune Nam Hai Lang hampir terputus. Air naik dengan cepat, membanjiri rumah-rumah penduduk. Bapak Nguyen Ba Chanh, warga Desa Van Quy, masih ingat betul pagi itu: "Kami tinggal di daerah terpencil, banjirnya sangat deras. Air masuk ke rumah kami, jadi kami meminta traktor untuk membawa kami ke dataran tinggi agar terhindar dari banjir. Kalau bukan karena beliau, kalau bukan karena kendaraan itu, kami pasti sudah dalam masalah."
Seorang gadis diangkut ke traktor. FOTO: THANH LOC
Traktor Pak Phung telah melakukan banyak perjalanan, mengangkut lansia, anak-anak, ibu hamil, dan orang sakit... Banyak orang bercanda: "Traktor itu ternyata sangat berguna."
Di balik kemudi Pak Phung, banyak orang diselamatkan dari banjir. FOTO: THANH LOC
Pak Phung tidak peduli dengan rasa terima kasih dan tidak meminta apa pun. Ia hanya berkata: "Saat air pasang, mobil saya tidak bisa jalan lagi, jadi saya tidak bisa lagi mengangkut orang. Semakin banyak bantuan yang bisa saya berikan saat banjir, semakin baik. Saya tidak punya uang, tetapi saya punya kekuatan, jadi bisa membantu orang lain itu sangat berharga."
Setelah banjir ini, banyak orang pasti akan berterima kasih kepada Bapak Phung. FOTO: THANH LOC
Tuan Nguyen Phung. FOTO: DARI LOC
Sumber: https://thanhnien.vn/nguoi-dan-ong-bien-may-cay-thanh-xe-cuu-ho-nghia-tinh-giua-vung-lu-quang-tri-185251028182510597.htm






Komentar (0)