Upaya untuk mengembangkan ekosistem semikonduktor Vietnam yang berkelanjutan

Pada malam tanggal 6 November, di Kantor Pusat Pemerintah, Perdana Menteri Pham Minh Chinh memimpin sesi kerja dengan delegasi perusahaan semikonduktor yang tergabung dalam Asosiasi Industri Semikonduktor (SEMI). Wakil Perdana Menteri Nguyen Chi Dung, Duta Besar Kerajaan Belanda untuk Vietnam, Kees Van Bar, dan 32 perusahaan semikonduktor anggota SEMI juga turut hadir.

Perdana Menteri Pham Minh Chinh memimpin sesi kerja dengan perusahaan semikonduktor yang tergabung dalam Asosiasi Industri Semikonduktor (SEMI). (Foto: TRAN HAI)

Dalam pertemuan tersebut, Perdana Menteri Pham Minh Chinh menyambut hangat delegasi para pemimpin senior Asosiasi Industri Semikonduktor (SEMI) yang akan berkunjung dan bekerja di Vietnam dalam rangka Vietnam Semiconductor Expo 2025 (SEMIEXPO Vietnam 2025). Perdana Menteri berharap dapat menerima masukan dan saran dari para delegasi untuk mengembangkan industri semikonduktor Vietnam.

Perdana Menteri menyatakan bahwa Vietnam tahun ini telah menetapkan target pertumbuhan ekonomi sebesar 8% atau lebih; ​​di tahun-tahun mendatang, Vietnam harus mencapai pertumbuhan dua digit untuk menyelesaikan dua tujuan strategis 100 tahun. Hal ini merupakan tantangan yang sangat besar dalam konteks saat ini, sehingga Vietnam harus berinovasi dalam model pembangunannya, termasuk pembangunan yang cepat dan berkelanjutan; mengandalkan ilmu pengetahuan dan teknologi, inovasi, transformasi digital, pembangunan ekonomi hijau, ekonomi sirkular, dan ekonomi kreatif, terutama yang berkaitan dengan industri semikonduktor dan chip.

Hal ini memerlukan sumber daya keuangan, ilmiah, teknologi, dan manusia; serta dukungan dan bantuan dari teman-teman internasional dalam produksi chip semikonduktor, manajemen, dan pelatihan sumber daya manusia untuk menjadi mandiri di bidang ini.

Perdana Menteri Pham Minh Chinh berjabat tangan menyambut para pemimpin perusahaan semikonduktor dari Asosiasi Industri Semikonduktor (SEMI). (Foto: TRAN HAI)

Perdana Menteri berharap para delegasi akan mendorong Vietnam untuk mengembangkan industri semikonduktor secara cepat dan berkelanjutan, dengan berfokus pada sains dan teknologi untuk mencapai terobosan; menstabilkan untuk berkembang, berkembang untuk menstabilkan; membawa manfaat, kemakmuran, dan kebahagiaan bagi rakyat. Kita perlu bersatu, bertukar, berbagi, dan membangun kepercayaan satu sama lain; di mana Perdana Menteri akan bekerja sama dengan perusahaan-perusahaan Vietnam untuk mengembangkan industri semikonduktor.

Suasana kerja. (Foto: TRAN HAI)

Pada pertemuan tersebut, Ibu Linda Tan, Presiden SEMI Asia Tenggara, menyampaikan rasa bangganya atas kesempatan untuk berdialog penting dengan Perdana Menteri dan para pemimpin kementerian serta cabang Vietnam. Ia menyampaikan bahwa misi asosiasi ini adalah untuk mendorong konektivitas dan pertumbuhan di sektor semikonduktor global, serta mendorong kerja sama publik-swasta dengan para mitra, termasuk Vietnam. Setiap tahun, delegasi SEMI ke Vietnam semakin besar skala kerjanya, membuktikan bahwa industri semikonduktor Vietnam semakin berkembang dan menarik investor karena Vietnam memiliki potensi besar di bidang ini.

Perdana Menteri Pham Minh Chinh berbicara di pertemuan tersebut. (Foto: TRAN HAI)

SEMI terkesan dengan kebijakan dan tekad Pemerintah Vietnam untuk mengembangkan industri semikonduktor. Ini adalah waktu yang tepat bagi kedua belah pihak untuk memperkuat kerja sama, dengan beralih secara signifikan dari perencanaan ke tindakan. Ibu Linda Tan berharap dialog ini akan mengidentifikasi prioritas dan solusi spesifik untuk mempercepat proses pengembangan industri semikonduktor Vietnam; menunjukkan tekad bersama untuk mewujudkan aspirasi menjadi hasil nyata. SEMI dapat berbagi banyak pengalaman dengan Vietnam dalam mengembangkan sektor semikonduktor; rantai pasokan semikonduktor global...

Perwakilan pimpinan kementerian, cabang, lembaga, dan unit kerja Vietnam hadir dalam pertemuan tersebut. (Foto: TRAN HAI)

Duta Besar Belanda untuk Vietnam, Kees Van Bar, menekankan bahwa Belanda memiliki semua tahapan utama dalam produksi chip, seperti: Desain, produksi, pengujian, pengemasan... Dalam proses kerja sama global, SEMI dan Belanda siap mendukung dan mewujudkan industri semikonduktor Vietnam. Menurutnya, Vietnam perlu membangun lembaga terpadu untuk memfasilitasi investor.

Perwakilan perusahaan semikonduktor dari Asosiasi Industri Semikonduktor (SEMI) menghadiri pertemuan tersebut. (Foto: TRAN HAI)

Duta Besar menekankan bahwa rantai nilai semikonduktor memainkan peran yang sangat penting, sehingga Vietnam perlu menarik tidak hanya perusahaan besar tetapi juga usaha kecil dan menengah di bidang ini. Hal ini membutuhkan kerja sama yang erat dari pihak-pihak terkait seperti perusahaan, lembaga penelitian, dan dukungan kuat dari Pemerintah... Vietnam memiliki kekuatan dalam kondisi geografis yang menguntungkan, keunggulan dalam kecerdasan, kreativitas, serta banyak peluang untuk berkembang, dan menjalin hubungan bisnis dan investasi terkait di bidang semikonduktor...

HA THANH GIANG

Sumber: https://nhandan.vn/no-luc-phat-trien-he-sinh-thai-ban-dan-viet-nam-ben-vung-post921132.html