Man City meraih tiga poin penuh di kandang Brentford berkat gol tunggal Haaland di menit ke-9, yang dibantu oleh Gvardiol. Rodri diusir keluar lapangan pada menit ke-21, yang menimbulkan kekhawatiran, tetapi tim asuhan Pep Guardiola berhasil mempertahankan keunggulan tipis hingga peluit akhir berbunyi.

Hasil ini menempatkan Man City di posisi ke-5 dengan 13 poin setelah 7 pertandingan, tertinggal 3 poin dari pemuncak klasemen, Arsenal. Tak hanya itu, ini juga merupakan kemenangan bersejarah bagi sang pelatih asal Spanyol, yang menjadi pelatih tercepat yang mencapai 250 kemenangan dalam sejarah Liga Primer .
Pep Guardiola mencapai prestasi mengesankan itu setelah 349 pertandingan bersama Man City, jauh melampaui Sir Alex yang membutuhkan 404 pertandingan (ketika ia masih memimpin MU) dan 'profesor' Arsene Wenger yang membutuhkan 424 pertandingan untuk mencapai angka 250 kemenangan.
Seperti yang diungkapkan kapten Man City: "Kami telah memenangkan banyak pertandingan. Anda tidak akan memenangkan gelar ini jika Anda tidak menang banyak. Merupakan suatu kehormatan untuk berdiri di samping Sir Alex Ferguson dan Arsene Wenger. Saya akan mengundang mereka untuk makan malam besar di Manchester."

Dan sungguh menyenangkan bisa mencatatkan nama saya dalam sejarah Liga Primer. Terima kasih kepada Man City, penyelenggara turnamen, para pemain, dan staf yang telah mendampingi saya, melewati banyak pertandingan bersama, dengan begitu mulus dan penuh semangat. Saya sangat bahagia. Sekarang, mari kita targetkan 250 kemenangan lagi bersama-sama!
Dulu, ketika Sir Alex Ferguson dan 'profesor' Wenger mendominasi lapangan sepak bola, keduanya pernah berseteru dengan Pep Guardiola, dan keduanya kalah kelas dari 'pemain muda' Barca tersebut. Patut dicatat, Sir Alex dan MU kalah dari Barca asuhan Pep di dua final Liga Champions (2009 dan 2011).
Sumber: https://vietnamnet.vn/pep-guardiola-moi-sir-alex-va-wenger-di-an-sau-moc-250-tran-thang-2449184.html
Komentar (0)