Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Pernyataan kebijakan Sekretaris Jenderal To Lam mendorong pendekatan kohesif ASEAN

Menurut Ibu Dinna, pernyataan Sekretaris Jenderal To Lam mengenai dunia yang multipusat dan tantangan bagi ASEAN dalam menavigasi perubahan tersebut menunjukkan bahwa ASEAN membutuhkan kekuatan pendorong yang lebih kuat.

VietnamPlusVietnamPlus13/03/2025

Sekretaris Jenderal To Lam memberikan sambutan. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Sekretaris Jenderal To Lam memberikan sambutan. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Dalam kunjungan kenegaraan Sekretaris Jenderal To Lam ke Republik Indonesia dan kunjungan resminya ke Sekretariat ASEAN dari tanggal 9-11 Maret, Sekretaris Jenderal menghadiri upacara untuk merayakan ulang tahun ke-30 aksesi Vietnam ke ASEAN dan menyampaikan pidato kebijakan penting yang menarik perhatian cendekiawan Indonesia.

Berbicara kepada wartawan VNA di Jakarta, Bapak Beni Sukadis, koordinator senior Lembaga Studi Pertahanan dan Strategi Indonesia (Lesperssi), menyampaikan penilaiannya terhadap pernyataan Sekretaris Jenderal To Lam, prospek kerja sama Vietnam-Indonesia serta kerja sama antara kedua negara dan ASEAN setelah kunjungan bersejarah Sekretaris Jenderal tersebut.

Bapak Benni menekankan bahwa kunjungan Sekretaris Jenderal Partai Komunis Vietnam To Lam ke Indonesia dan Markas Besar Sekretariat ASEAN telah diakui secara luas sebagai keberhasilan diplomatik yang penting antara Vietnam dan Indonesia, dan sekaligus menunjukkan hubungan bilateral yang erat dan solidaritas di kawasan ASEAN.

Bapak Benni mengingat bahwa dalam pidato kebijakan di atas, Sekretaris Jenderal To Lam menekankan kemajuan ASEAN yang luar biasa, menekankan integrasi ekonomi blok yang kuat dan pendekatan strategis blok dalam mengatasi tantangan regional, termasuk tantangan tradisional dan non-tradisional.

Pujian Sekretaris Jenderal To Lam atas upaya proaktif ASEAN dalam mempromosikan konektivitas, meningkatkan perdagangan dan investasi, serta menjaga perdamaian dan stabilitas di tengah perubahan global yang pesat merupakan dorongan bagi semangat ini. Pidato tersebut juga mempromosikan pendekatan kohesif ASEAN dan kemampuannya untuk meningkatkan pembangunan berkelanjutan di seluruh kawasan.

ttxvn-tong-bi-kamis-ke-lam-du-le-kyam-30-nam-viet-nam-gia-nhap-asean-1303-3.jpg

Sekretaris Jenderal To Lam memberikan sambutan. (Foto: Thong Nhat/VNA)

Selain itu, Bapak Benni mencatat bahwa orientasi utama ASEAN untuk berkembang lebih kuat dan mengonsolidasikan peran sentralnya dalam arsitektur regional yang disebutkan oleh Sekretaris Jenderal To Lam juga patut diperhatikan. Khususnya, berdasarkan warisan dan pencapaian hampir 6 dekade terakhir, ASEAN harus menerapkan pemikiran inovatif dan strategi yang tajam untuk menciptakan terobosan dalam konektivitas dan kerja sama regional. Sekretaris Jenderal To Lam menekankan perlunya meningkatkan ketahanan ekonomi, transformasi digital, dan memperkuat multilateralisme untuk mengatasi tantangan yang muncul.

Dengan mendukung ASEAN yang visioner dan responsif, Sekretaris Jenderal To Lam menegaskan kembali komitmen Vietnam terhadap persatuan dan kemajuan regional, menekankan pentingnya kerja sama antarnegara anggota ASEAN untuk memastikan kemakmuran dan keamanan berkelanjutan di kawasan.

Sementara itu, Lektor Kepala, Doktor, Penasihat Kebijakan Senior, Lembaga Penelitian dan Pelatihan Kebijakan Sinergi, Dinna Prapto Raharja, mengapresiasi penekanan Sekretaris Jenderal To Lam tentang pentingnya ASEAN dalam strategi Vietnam untuk maju sebagai negara yang kuat. Hal ini menunjukkan bahwa Vietnam mendukung dan mendorong kerja sama dengan semua negara tetangga di Asia Tenggara demi manfaat bersama.

Menurut Ibu Dinna, pernyataan Sekretaris Jenderal To Lam mengenai dunia yang multipusat dan tantangan bagi ASEAN dalam menavigasi perubahan tersebut menunjukkan bahwa ASEAN membutuhkan kekuatan pendorong yang lebih kuat.

Namun, jelas bahwa negara-negara lain juga melaksanakan berbagai reformasi dan menetapkan berbagai langkah untuk memastikan bahwa mereka tidak tertinggal.

Ibu Dinna mengatakan bahwa negara-negara di seluruh dunia pada umumnya tidak hanya mengincar kerja sama ekonomi, tetapi juga mengkhawatirkan dampaknya terhadap keamanan politik dan manusia. Beliau menegaskan bahwa ASEAN perlu hadir dalam konteks ini, dan mengungkapkan kegembiraannya bahwa Vietnam telah membawa ASEAN ke dalam konteks tersebut.

(TTXVN/Vietnam+)

Source: https://www.vietnamplus.vn/phat-bieu-chinh-sach-cua-tong-bi-thu-to-lam-thuc-day-cach-tiep-can-gan-ket-asean-post1020320.vnp


Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Kota Ho Chi Minh: Jalan Lentera Luong Nhu Hoc Berwarna-warni Menyambut Festival Pertengahan Musim Gugur
Menjaga semangat Festival Pertengahan Musim Gugur melalui warna-warna patung
Temukan satu-satunya desa di Vietnam yang masuk dalam 50 desa terindah di dunia
Mengapa lentera bendera merah dengan bintang kuning populer tahun ini?

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

No videos available

Berita

Sistem Politik

Lokal

Produk