Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Metode pengasuhan seorang ibu yang putranya meraih gelar doktor di usia 17 tahun

Báo Gia đình Việt NamBáo Gia đình Việt Nam01/01/1970

[iklan_1]

Jimalita Tillman - seorang ibu di Chicago, AS, menarik banyak perhatian ketika ia berbagi cerita tentang metode pengasuhan dan pengalaman belajar putrinya, Dorothy Jean, sejak ia masih kecil hingga ia menerima gelar doktor pada usia 17 tahun.

Jimalita Tillman mengatakan ia menyadari putrinya memiliki rasa ingin tahu yang tak terpuaskan dan hasrat belajar yang membedakannya dari banyak anak lain. Maka, ia mulai melakukan banyak hal untuk membantu putrinya meraih kesuksesan akademis. "Saya melihat putri saya sebagai inspirasi untuk apa yang saya lakukan dalam kehidupan sehari-hari," ujar Jimalita kepada CNBC.

Dorothy Jean, putri Jimalita Tillman, memperoleh gelar doktor dalam kesehatan perilaku integratif dari Arizona State University pada usia 17 tahun.

Dorothy Jean mulai homeschooling pada usia 7 tahun dan mulai mengikuti kursus SMA pada usia 8 tahun. Pada usia 10 tahun, Dorothy Jean telah meraih gelar associate dan dua tahun kemudian, gelar sarjana. Pada usia 14 tahun, ia telah meraih gelar magister dalam ilmu lingkungan.

Tahun lalu, Dorothy Jean yang berusia 17 tahun menerima gelar doktor di bidang Kesehatan Perilaku Integratif dari Arizona State University. Tahun ini, ia yang berusia 18 tahun tidak hanya mempertimbangkan rencana masa depannya, tetapi juga mendirikan dan mengelola Dorothy Jeanius STEAM Leadership Institute untuk menyediakan program pendidikan bagi remaja kulit hitam di Chicago.

Jimalita Tillman mengatakan "bukanlah hal yang luar biasa" bahwa putrinya telah mencapai begitu banyak hal. Sang ibu yakin ada sejumlah prinsip pengasuhan yang ia anut yang telah membantu mengembangkan bakat Dorothy Jean.

Tetapkan ekspektasi yang jelas

Tillman menyarankan agar orang tua bekerja sama dengan anak-anak mereka untuk membuat "kontrak ekspektasi", sebuah kesepakatan tentang apa yang diharapkan dari mereka. Ia memberikan contoh menyelesaikan pekerjaan rumah sebelum menonton TV atau mengizinkan anak-anak berpartisipasi dalam kegiatan favorit mereka sepulang sekolah hanya jika mereka mempertahankan nilai yang baik.

"Orang tua harus bersikap jelas dan ringkas, tidak ambigu ketika berhadapan dengan anak-anak, terutama anak-anak berbakat," kata Tillman.

Menurut ibu ini, anak berbakat membutuhkan ekspektasi dan tanggung jawab yang jelas. Ketika anak-anak terlibat dengan orang tua mereka dalam menetapkan aturan-aturan ini, hal itu membantu mereka mengembangkan rasa percaya diri dan motivasi diri, yang merupakan kunci kesuksesan jangka panjang.

Ajari anak tentang tanggung jawab dan berikan contoh kepada mereka

Tillman percaya bahwa orang tua adalah panutan terbaik bagi anak-anak untuk belajar bertanggung jawab. Ia menekankan: "Orang tua harus bertanggung jawab atas diri mereka sendiri, menunjukkan sikap dan tekad mereka dengan jelas di depan anak-anak untuk mengajari mereka cara bertanggung jawab dan menyelesaikan tugas tepat waktu."

Ibu ini memberikan nasihat dari psikolog ternama Cindy Graham, yang dibagikannya kepada majalah HuffPost pada tahun 2021: "Anak-anak memiliki kemampuan untuk meniru apa yang mereka lihat dilakukan orang lain, jadi penting bagi pengasuh untuk menyadari pelajaran yang dipelajari anak-anak dari mereka."

Selain itu, Tillman menyarankan untuk berbicara terus terang dengan anak-anak tentang pengalaman Anda yang tidak memenuhi harapan dan bagaimana Anda mengatasinya. Hal ini dapat mengajarkan anak-anak bahwa orang dewasa juga bertanggung jawab atas tindakan mereka. Hal ini bisa sesederhana meminta maaf ketika Anda terlambat menjemput mereka atau marah karena hal sepele.

Jimalita Tillman dan putrinya

Tetaplah beriman

“Baik orang tua maupun anak-anak membutuhkan kepercayaan diri untuk menghadapi rintangan hidup yang tak terelakkan,” kata Tillman.

Yang terpenting, menurut ibu ini, orang tua yang menjaga sikap positif dalam proses membesarkan anak akan berkontribusi pada pembentukan kepercayaan diri anak, dan hal ini berkorelasi erat dengan kesuksesan. Dalam menghadapi kesulitan, anak-anak yang percaya "Saya akan terus mencoba" lebih mungkin berhasil daripada anak-anak yang mudah menyerah.

Hindari perbandingan yang tidak pantas

Tillman menegaskan bahwa Anda tidak boleh menggunakan prestasi orang lain untuk membandingkan dan memotivasi anak-anak Anda agar sukses. Menurut ibu ini, setiap anak berkembang dengan kecepatannya masing-masing, dan perbandingan dapat berdampak buruk, yaitu membuat anak merasa rendah diri.

Tillman mengatakan dia selalu menghindari membandingkan pencapaian Dorothy Jean dengan orang lain, dan dia bersikeras bahwa orang tua lain tidak boleh membandingkan anak-anak mereka dengan Dorothy Jean.


[iklan_2]
Sumber: https://giadinhonline.vn/nguyen-tac-day-con-cua-ba-me-co-con-tien-si-17-tuoi-d200260.html

Komentar (0)

No data
No data

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Pagi musim gugur di tepi Danau Hoan Kiem, warga Hanoi saling menyapa dengan mata dan senyuman.
Gedung-gedung tinggi di Kota Ho Chi Minh diselimuti kabut.
Bunga lili air di musim banjir
'Negeri Dongeng' di Da Nang memukau orang, masuk dalam 20 desa terindah di dunia

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Angin dingin 'menyentuh jalanan', warga Hanoi saling mengundang untuk saling menyapa di awal musim

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk