Peraturan terbaru tentang pengangkutan abu jenazah pada penerbangan domestik

Otoritas Penerbangan Sipil mengharuskan maskapai penerbangan untuk memperbarui dan mengubah peraturan transportasi (jika ada) untuk pengangkutan abu melalui udara pada rute domestik.

Pesawat-pesawat maskapai Vietnam di Bandara Internasional Noi Bai. (Foto: PV/Vietnam+)

Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam baru saja mengirimkan dokumen kepada maskapai penerbangan Vietnam yang menyatakan bahwa mereka tidak akan mengharuskan penumpang untuk memberikan surat keterangan medis untuk mengangkut abu jenazah pada penerbangan domestik.

Sehubungan dengan hal tersebut, berdasarkan laporan dari maskapai penerbangan Vietnam mengenai prosedur terkait pengangkutan abu jenazah melalui udara pada penerbangan domestik; berdasarkan Surat Edaran Kementerian Kesehatan No. 21/2021/TT-BYT tanggal 26 November 2021 yang mengatur tentang higiene dalam pemakaman dan kremasi, Otoritas Penerbangan Sipil Vietnam meminta agar maskapai penerbangan Vietnam tidak mewajibkan penumpang untuk menyerahkan surat keterangan pemeriksaan kesehatan untuk pengangkutan abu jenazah pada penerbangan domestik.

Otoritas Penerbangan Sipil juga mengharuskan maskapai penerbangan untuk memperbarui dan mengubah peraturan transportasi mereka (jika ada), peraturan internal, dan mengumumkan informasi kepada penumpang di situs web mereka, kantor tiket, dan agen tiket sehingga penumpang dapat mencari informasi.

Berdasarkan peraturan beberapa maskapai penerbangan di Vietnam, jenazah diperbolehkan diangkut dalam bentuk abu atau sisa-sisa (bentuk tulang).

Banyak maskapai penerbangan memperbolehkan jenazah yang dikremasi diangkut sebagai bagasi terdaftar atau bagasi kabin. Tergantung pada ukuran, berat, atau keinginan penumpang, maskapai memiliki persyaratan untuk memilih opsi transportasi yang sesuai.

Untuk dapat membawa abu jenazah dengan pesawat udara, penumpang harus memenuhi persyaratan berikut: tiket pesawat terbang orang yang membawa abu jenazah dengan pesawat udara; kartu tanda penduduk atau kartu tanda penduduk warga negara yang melakukan prosedur; surat keterangan hubungan keluarga (akta kelahiran, buku induk kependudukan, atau surat nikah) atau ikatan dinas dengan almarhum/almarhumah; surat kematian, kutipan surat kematian, atau berita acara serah terima jenazah; faktur, surat keterangan, atau berita acara serah terima kremasi; surat keterangan lokasi abu jenazah jika akan dikirim ke pagoda atau gereja; surat permohonan pengangkutan; surat keterangan pengangkutan; harus diangkut dalam guci berisi abu jenazah, dibungkus dengan baik, dan disegel dengan bahan yang aman.

Sumber: https://baolangson.vn/quy-dinh-moi-nhat-doi-voi-viec-van-chuyen-tro-cot-tren-duong-bay-noi-dia-5060543.html