Vietnam dikenal sebagai salah satu pasar dengan pertumbuhan tercepat untuk YouTube, layanan berbagi video Google. Oleh karena itu, pertimbangan Google untuk membuka pusat data skala besar didasarkan pada besarnya jumlah pelanggan cloud domestik dan asing di Vietnam serta ekonomi digital yang terus berkembang.

Diskusi internal masih berlangsung dan pusat tersebut bisa siap pada tahun 2027, kata sumber itu.
Pusat data hiperskala merupakan salah satu pusat data terbesar dalam industri, menghadirkan daya komputasi tak tertandingi dan kapasitas penyimpanan besar, infrastruktur jaringan besar, serta konsumsi energi setara dengan kota besar.
Di kawasan Asia Tenggara yang jauh, Google baru saja membuka pusat data di Singapura, perusahaan telah menginvestasikan total 5 miliar USD dalam infrastruktur digital di sini.
Pada Mei 2024, menurut surat kabar Nikkei Jepang, Alibaba juga mempertimbangkan untuk membangun pusat data di Vietnam untuk memenuhi peraturan penyimpanan data domestik.
Menurut informasi yang bocor, Google telah membuka kantor perwakilan dan sedang merekrut staf termasuk insinyur, pakar pemasaran... Seorang juru bicara Google mengatakan tim ini bertujuan untuk melayani pelanggan dengan lebih baik di Vietnam dan mendukung proses transformasi digital nasional.
[iklan_2]
Sumber: https://kinhtedothi.vn/se-co-trung-tam-du-lieu-lon-cua-google-tai-viet-nam.html






Komentar (0)