Menurut perjanjian tersebut, ketiga pihak fokus pada empat pilar: mengembangkan ekosistem data Vietnam untuk melayani GenAI dan pendidikan ; membangun alat pembelajaran cerdas untuk dosen, mahasiswa, dan peserta didik; mengembangkan infrastruktur penelitian dan jaringan mitra; menghubungkan sekolah dengan bisnis untuk mempraktikkan penelitian dan menciptakan peluang kerja berkualitas tinggi bagi mahasiswa.
Direktur PTIT, Bapak Dang Hoai Bac, menekankan orientasi proyek ini: “DeepEdu bukan sekadar proyek teknologi, melainkan aliansi inovatif antara lembaga manajemen, sekolah, perusahaan teknologi, dan ekosistem startup. Sesuai dengan semangat Resolusi 57 dan 71, proyek ini merupakan fondasi infrastruktur pengetahuan baru untuk membantu mempopulerkan pembelajaran berkualitas tinggi bagi seluruh siswa, dengan tujuan mempersonalisasi perjalanan belajar setiap siswa, mengurangi perbedaan wilayah, dan mengurangi waktu kerja guru dan dosen.”

Dari perspektif bisnis, Bapak Le Minh Tuan, Ketua Dewan Direksi SotaTek, yakin bahwa kerja sama tiga arah ini akan memperpendek jarak dari riset ke aplikasi: “Model kerja sama tiga arah ini akan membantu kami menciptakan produk AI dengan aplikasi praktis dan nilai sosial jangka panjang. Ini adalah jalur bagi Vietnam untuk tidak hanya mengakses teknologi baru, tetapi juga menguasai dan menyebarkannya secara internasional.”

Salah satu pendiri dan CEO AI for Vietnam, Bapak Tran Viet Hung, menekankan peran infrastruktur data dan ekosistem terbuka: “Kami yakin DeepEdu akan menjadi inti ekosistem AI yang melayani pendidikan, berkontribusi dalam menegaskan posisi Vietnam di peta teknologi global.”
Di tingkat pasar, Vietnam telah menyaksikan kebangkitan perusahaan dan platform EdTech regional, dengan kehadiran yang menonjol dalam peringkat EdTech Asia Tenggara baru-baru ini. Sejalan dengan tren ini, organisasi internasional telah merekomendasikan peta jalan untuk membawa GenAI ke dalam pendidikan dengan cara yang berpusat pada peserta didik, memastikan keamanan dan kesetaraan akses.
Dalam konteks kebijakan, Strategi AI Nasional bertujuan untuk menempatkan Vietnam di kelompok terdepan di kawasan ASEAN dalam penelitian, pengembangan, dan penerapan AI, sementara UNESCO merekomendasikan agar negara-negara mengembangkan pedoman penggunaan GenAI di sekolah-sekolah dengan standar etika dan perlindungan data. DeepEdu diharapkan dapat menghubungkan tujuan kebijakan dengan kebutuhan praktis kelas melalui produk dan platform yang mendukung pengajaran sehari-hari.
Dengan dukungan sekolah, bisnis, dan organisasi teknologi, DeepEdu diharapkan dapat berkontribusi pada inovasi metode pendidikan, mendorong transformasi digital, dan meningkatkan daya saing digital Vietnam, sekaligus menyebarkan pengetahuan kepada masyarakat.
Sumber: https://tienphong.vn/sotatek-ptit-va-ai-for-vietnam-ky-ket-hop-tac-trien-khai-du-an-deepedu-doi-moi-giao-duc-bang-ai-post1783262.tpo
Komentar (0)