Pada sore hari tanggal 17 Mei, Tn. Nguyen Huu Tho, Wakil Kepala Departemen Pendidikan dan Pelatihan Kota Buon Ma Thuot, Provinsi Dak Lak , mengatakan bahwa ia telah menerima informasi tentang seorang guru wanita di Sekolah Menengah Nguyen Thi Minh Khai (Kelurahan Tan An, Kota Buon Ma Thuot) yang menampar seorang siswi selama ujian akhir.
Guru perempuan itu berlari dan menampar wajah muridnya dua kali. Foto dipotong dari klip
Menurut Bapak Tho, Dinas Pendidikan dan Pelatihan sudah meminta laporan dari pihak sekolah, melalui pihak sekolah sudah mengeluarkan kamera dan membenarkan terjadinya pemukulan terhadap siswa, sehingga pihak sekolah sedang berkoordinasi dengan Komite Rakyat Kecamatan Tan An untuk melakukan pemeriksaan khusus.
"Jika terbukti terjadi pemukulan terhadap siswa, kami akan membuat laporan pelanggaran administratif dan melaporkannya kepada Komite Rakyat Kota Buon Ma Thuot untuk mengambil langkah selanjutnya," tegas Bapak Tho.
Menurut informasi awal, insiden tersebut terjadi pada 9 Mei saat ujian Geografi untuk siswa kelas 8. Guru Sastra NTX ditugaskan untuk mengawasi kelas.
Selama ujian, Bu X menemukan bahwa siswa tersebut memiliki tanda-tanda menggunakan dokumen, jadi dia menghampiri dan menamparnya dua kali di wajah.
Setelah itu, siswi tersebut menceritakan kejadian tersebut kepada orang tuanya dan pihak keluarga pun membuat laporan dan meminta pihak sekolah untuk mengklarifikasi tindakan pemukulan yang dilakukan oleh Ibu X terhadap siswinya.
"Sekolah meminta guru ini untuk datang ke rumah siswa untuk meminta maaf, tetapi Bu X tidak mengakuinya," kata seorang pemimpin Sekolah Menengah Nguyen Thi Minh Khai.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)