Ini adalah Pertemuan Delegasi Teknis pertama dan Pertemuan Komite Koordinasi ketiga Dewan Olimpiade Asia. Kedua acara ini akan menjadi tonggak penting dalam hitungan mundur menuju Asian Games 2026. Acara ini dijadwalkan berlangsung dari 19 September hingga 4 Oktober dengan partisipasi 15.000 atlet dan ofisial dari 45 Komite Olimpiade Nasional OCA. Para atlet akan bertanding dalam 41 cabang olahraga.
Kriket akan diadakan di Prefektur Aichi
Lebih dari 350 orang akan menghadiri pertemuan tiga hari delegasi teknis yang akan mengawasi cabang olahraga dan kompetisi selama Olimpiade. Mereka terdiri dari 67 delegasi teknis, 12 perwakilan dari federasi internasional dan Asia, 70 direktur dan anggota Komite Penyelenggara Asian Games Aichi-Nagoya, serta 200 manajer dan staf dari berbagai sub-komite seperti cabang olahraga, layanan, dan venue.
Pertemuan delegasi teknis akan dimulai dengan presentasi umum pada pagi pertama, diikuti oleh kunjungan lokasi dan sesi individu untuk menyelesaikan kebijakan, protokol, aturan, regulasi, dan detail manajemen acara.
Perkembangan penting terjadi pada pertemuan ke-41 Komite Tetap Asian Games Aichi-Nagoya pada 28 April, ketika kriket dan bela diri campuran resmi dimasukkan ke dalam program kompetisi. Bela diri campuran akan dipertandingkan dalam 6 pertandingan perdananya di Asian Games dan akan diklasifikasikan sebagai olahraga beladiri, bersama dengan kurash dan jujitsu.
Kriket akan diselenggarakan di Prefektur Aichi, meskipun lokasi pastinya belum dikonfirmasi. Kriket diperkirakan akan menarik banyak penonton, terutama mengingat popularitasnya di Asia Selatan dan format T20 yang akan diikutsertakan dalam Olimpiade Musim Panas Los Angeles 2028. Ini akan menjadi pertama kalinya kriket kembali dipertandingkan di Olimpiade sejak kemunculannya di Olimpiade Musim Panas Paris 1900, di mana Britania Raya mengalahkan Prancis dengan selisih 158 run di final.
Sumber: https://bvhttdl.gov.vn/tich-cuc-chuan-bi-cho-dai-hoi-the-thao-chau-a-nam-2026-20250505101106992.htm
Komentar (0)