Tiongkok luncurkan desain baju astronot pendaratan di bulan pertama

DNVN - Selama akhir pekan, Badan Antariksa Berawak Tiongkok (CMSA) untuk pertama kalinya memperkenalkan desain pakaian antariksa untuk misi pendaratan di bulan, dan mengajak masyarakat untuk menyumbangkan ide bagi nama pakaian tersebut.

Pada Forum Teknologi Pakaian Antariksa ketiga, yang diselenggarakan oleh Pusat Penelitian dan Pelatihan Astronot Tiongkok di Chongqing, pakaian tersebut ditampilkan secara mencolok dalam warna putih dengan garis-garis merah.

Garis-garis merah pada tubuh bagian atas terinspirasi oleh pita-pita peri "Apsara Terbang" dalam seni Dunhuang, sementara tubuh bagian bawah kostum ini bergambar api saat meluncurkan roket.

Pakaian antariksa bulan milik China untuk misi ke bulan sebelum tahun 2030.

Menurut video yang dirilis oleh CMSA, pakaian antariksa ini terbuat dari bahan yang dapat melindungi dari lingkungan bulan, baik radiasi panas maupun debu. Pakaian ini juga dilengkapi panel kontrol terintegrasi multifungsi yang mudah dioperasikan, serta kamera yang mendukung perekaman gambar dari jarak dekat maupun jauh.

Selain itu, pakaian ini dilengkapi sarung tangan fleksibel, pelindung anti-silau panorama, dan sambungan yang dirancang untuk beradaptasi dengan lingkungan gravitasi rendah. Berkat desain keseluruhannya yang ringan, pakaian ini cocok untuk aktivitas di permukaan bulan.

Selama pertunjukan, astronaut Zhai Zhigang dan Wang Yaping mengenakan pakaian antariksa dan melakukan berbagai gerakan seperti berjalan, jongkok, membungkuk, berlutut dengan satu kaki, dan memanjat tangga.

Li Meng, pakar dari Pusat Penelitian dan Pelatihan Astronot Tiongkok, mengatakan bahwa pengembangan pakaian antariksa untuk misi pendaratan di bulan dimulai pada tahun 2020. Tujuannya adalah menciptakan pakaian antariksa yang ringan, ringkas, sangat andal, dan aman, sehingga mencapai banyak terobosan teknologi penting.

Pakaian antariksa Feitian generasi pertama dan kedua Tiongkok telah membantu 17 astronaut dalam menyelesaikan 17 misi luar angkasa, memberikan kontribusi penting bagi pembangunan dan pengoperasian stasiun luar angkasa negara itu.

Astronot Zhai Zhigang secara khusus mencetak sejarah dengan menjadi orang Tiongkok pertama yang berjalan di luar angkasa dalam misi Shenzhou-7. Ia juga merupakan anggota kru misi Shenzhou-13.

Sementara itu, Wang Yaping berpartisipasi dalam misi Shenzhou-10 dan Shenzhou-13, dan menjadi astronaut wanita pertama yang menginjakkan kaki di stasiun luar angkasa Tiongkok.

Pengumuman desain pakaian antariksa tersebut menandai langkah maju yang penting bagi Tiongkok dalam mempersiapkan misi berawak ke Bulan di masa mendatang.

Cao Thong (t/h)

Source: https://doanhnghiepvn.vn/cong-nghe/trung-quoc-lan-dau-cong-bo-thiet-ke-bo-do-phi-hanh-gia-do-bo-mat-trang/20241001093229541