Baru-baru ini, Human Rights Watch merilis laporan yang membahas situasi hak asasi manusia di Vietnam pada tahun 2023. Dalam konferensi pers rutin Kementerian Luar Negeri Vietnam pada sore hari tanggal 25 Januari, Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam, Pham Thu Hang, mengomentari laporan ini.
"Kami sepenuhnya menolak dan mengutuk apa yang disebut Human Rights Watch atas konten palsu dan rekayasa dalam laporan tersebut," tegas Ibu Pham Thu Hang.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri Vietnam mencatat bahwa ini bukan pertama kalinya Human Rights Watch "membuat tuduhan yang memfitnah dan berprasangka buruk terhadap Vietnam, merencanakan sabotase pembangunan sosial-ekonomi Vietnam, dan memisahkan Vietnam dari komunitas internasional."
Juru Bicara Pham Thu Hang mengemukakan, upaya, tekad, dan prestasi Pemerintah Vietnam dalam menjamin hak asasi manusia dasar telah dibuktikan melalui berbagai hasil pembangunan sosial ekonomi dalam praktiknya, serta telah diakui dan sangat diapresiasi oleh sebagian besar masyarakat di negara tersebut maupun masyarakat internasional.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)