Boarding pass berisi informasi penting, mulai dari apakah Anda akan dipilih untuk pemeriksaan keamanan tambahan atau harus mengambil penerbangan berikutnya karena pemesanan berlebih.
Kebanyakan penumpang hanya melihat boarding pass mereka untuk mengetahui kursi, gerbang, dan waktu yang mereka butuhkan untuk tiba di pesawat. Namun, ada banyak simbol penting lain di tiket tersebut yang tidak semua orang pahami.
PNR
PNR adalah kode 6 digit yang terdiri dari angka dan huruf. Turkish Airlines Pegasus menjelaskan bahwa PNR adalah singkatan dari Reservation Reference atau pengenal internal maskapai untuk suatu penerbangan. Karakter-karakter ini dihasilkan oleh sistem komputer maskapai, bukan oleh agen perjalanan. Penumpang hanya melihat 6 karakter ini ketika maskapai mengonfirmasi permintaan pemesanan yang berhasil.
Digunakan oleh staf maskapai untuk mengakses sistem, memperoleh informasi pemesanan serta permintaan tambahan dari penumpang seperti apakah bantuan khusus diperlukan.
SSSS
Penumpang mungkin melihat SSSS tercetak di boarding pass mereka jika bepergian di dalam Amerika Serikat, yang merupakan singkatan dari "Secondary Security Screening Selected". Jika ini muncul di boarding pass, artinya penumpang telah dipilih oleh Badan Keamanan Transportasi (TSA) dan Departemen Keamanan Dalam Negeri untuk menjalani pemeriksaan keamanan tambahan.

Bagasi jinjing akan diperiksa "dengan sangat teliti," menurut The Points Guy, situs web populer yang khusus membahas berita penerbangan di AS. Semua barang di dalam tas boleh dikeluarkan dan diperiksa baik bagian dalam maupun luarnya. Lapisan dalam tas juga diperiksa dengan cermat. Penumpang juga diperiksa secara menyeluruh saat melewati pemeriksaan keamanan. "Bersiaplah untuk ditanyai oleh staf TSA tentang apakah Anda mengemas bagasi sendiri atau apa alasan Anda terbang," tulis The Points Guy.
Pemeriksaan keamanan ini dilakukan secara acak terhadap penumpang pesawat.
Lihat Agen
Menurut majalah perjalanan Amerika Conde Nast Traveler, frasa "See Agent" yang muncul pada tiket dapat menyiratkan bahwa penumpang belum mendapatkan kursi di penerbangan tersebut. Penumpang perlu berbicara dengan staf di bandara untuk mengaturnya. Ini juga berarti bahwa penumpang akan terbang dengan penerbangan codeshare (penerbangan yang dioperasikan oleh maskapai selain maskapai yang memesan tiket).
Pemberitahuan tersebut juga menunjukkan bahwa penumpang mungkin perlu menunjukkan dokumen kepada petugas imigrasi, seperti visa turis. Jika tiket penerbangan terjual habis, petugas tiket dapat meminta penumpang untuk mengajukan diri untuk penerbangan berikutnya.

JADI
Jika penerbangan melibatkan penerbangan lanjutan atau transit, boarding pass mungkin berisi kode S/O. Jika transit lebih dari beberapa jam, S/O dapat diganti dengan kode SPTC.
SEQ
Salah satu kode paling menarik pada boarding pass adalah SEQ XXX, yang menunjukkan urutan penumpang melakukan check-in. Banyak penumpang setia yang berusaha keras untuk mencapai angka yang didambakan SEQ 001 (penumpang pertama yang check-in), kata pakar perjalanan Inggris Rhys Jones.

Nomor penerbangan
Nomor penerbangan mewakili penerbangan spesifik yang akan ditumpangi penumpang, biasanya terdiri dari dua huruf kapital dan 3-4 angka. Tiket penerbangan ini memiliki simbol VJ453, yang berarti penumpang akan terbang dengan nomor penerbangan 453 dari Vietjet Air.
Kode bandara
Kode tiga huruf ini merujuk pada bandara keberangkatan dan kedatangan penumpang. HAN merujuk pada Bandara Noi Bai, dan SNG merujuk pada Bandara Tan Son Nhat.
Jumlah kursi
Kursi atau nomor kursi mengacu pada kursi penumpang, biasanya diwakili oleh kombinasi huruf dan angka. Jika tiket memiliki karakter 12A, artinya penumpang tersebut duduk di baris 12, kursi A.
Kode batang
Kode batang biasanya terdapat di pojok kanan bawah boarding pass Anda. Staf maskapai akan memindai kode ini untuk memverifikasi informasi Anda. Kode batang ini, yang umumnya dikenal sebagai BCBP, dipindai di berbagai titik di bandara, termasuk gerbang keberangkatan, dan digunakan untuk mempercepat proses boarding bagi penumpang.
Menurut vnexpress.net
Sumber
Komentar (0)