[Foto] Makanan hangat asrama untuk siswa di daerah tertinggal Muong Te

NDO - Asrama dengan jaminan kualitas membantu siswa miskin di desa-desa terpencil, terisolasi, dan tertinggal di distrik perbatasan Muong Te merasa aman dalam belajar. Orang tua juga merasa tenang ketika membiarkan anak-anak mereka tinggal di sekolah. Berkat sistem asrama, siswa di daerah tertinggal di Muong Te dapat mempertahankan tingkat kehadiran mereka; kualitas pendidikan selalu meningkat dari tahun ke tahun, dan tingkat universalisasi serta pencapaian standar universalisasi di semua jenjang terjamin...

Makanan untuk siswa di Muong Te lebih dari 10 tahun yang lalu, ketika tidak ada sistem asrama, para siswa membawa makanan mereka sendiri, dimasak secara berkelompok, di desa-desa di gubuk sementara yang didirikan oleh orang tua mereka setelah setiap jam sekolah.

Saat itu, makanan mereka untuk seminggu penuh biasanya hanya berupa nasi.

Atau jika keluarganya lebih kaya, makanan mereka akan berisi sedikit ikan kering.

Saat ini, berkat kebijakan asrama negara, siswa di Muong Te memiliki cukup makanan lengkap yang menjamin kualitas saat bersekolah.

Asrama sekolah dengan makanan lengkap membantu anak berkembang secara menyeluruh dan lebih bersemangat bersekolah.

Dengan tingkat dukungan saat ini, rata-rata setiap siswa asrama menerima lebih dari 42.000 VND per hari untuk makan, dibagi rata dalam 3 kali makan.

Berkat itu, menu makan anak juga beragam dan kaya, sehingga gizinya pun tercukupi.

Saat ini, di komune-komune Muong Te yang kurang beruntung, sebagian besar siswa kelas satu dari desa-desa terpencil telah dimobilisasi untuk belajar di asrama. Dibandingkan dengan siswa di desa, siswa di asrama memiliki pendidikan yang lebih baik.

Makanan siswa disajikan oleh staf sekolah, dan kebersihan serta keamanan makanan selalu diperhatikan.

Makanan asrama yang bergizi menghangatkan hati siswa miskin di Muong Te, membantu mereka belajar dengan tenang, dan orang tua merasa aman saat menyekolahkan anak-anak mereka di sekolah asrama.