Pada tanggal 5 Februari, Kepolisian Kota Hanoi mengumumkan bahwa mereka baru saja menangkap 7 tersangka atas tuduhan pemerasan keamanan dan pemerasan properti di Pasar Long Bien, Hanoi.
Berdasarkan dokumen investigasi dari keterangan 28 korban yang merupakan pedagang kecil dan sopir angkut barang ke kawasan Pasar Long Bien, mereka terpaksa menghubungi kawanan pelaku dan membayar sejumlah uang untuk meminta tempat duduk agar bisa berjualan.
Tujuh tersangka ditangkap (Foto: Kepolisian Hanoi).
Sekelompok orang memasuki Jalan Hong Ha, Distrik Phuc Xa, Distrik Ba Dinh, Hanoi, di samping Pasar Long Bien, menciptakan area tepat di luar gerbang pasar. Kelompok ini mendirikan area terpisah dan memberikan perlindungan di sana.
Para pedagang dipaksa untuk menerima kesepakatan tersebut dan membayar sejumlah uang sesuai yang diminta oleh kelompok tersebut agar diizinkan berjualan. Jika mereka tidak membayar, mereka tidak akan diizinkan berjualan dan akan diusir dari pasar.
Menurut Departemen Kepolisian Kriminal, Kepolisian Kota Hanoi, rata-rata setiap hari kelompok tersebut mengumpulkan 10-30 juta VND, setiap bulannya 400-500 juta VND, setara dengan sekitar 5-6 miliar VND per tahun.
Penagihan uang tanpa faktur atau dokumen. Area perdagangan berada di trotoar, tanpa izin usaha, dan tidak berada di bawah pengelolaan Badan Pengelola Pasar Long Bien. Penjual harus membayar sesuai dengan tarif yang ditetapkan oleh pengelola, dan tidak diperbolehkan melakukan negosiasi.
Saat ini, Kepolisian Resor Kota Hanoi masih terus melakukan penyelidikan dan klarifikasi untuk menanganinya sesuai ketentuan hukum.
Literatur
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)