Pada pagi hari tanggal 30 Oktober, Departemen Pendidikan dan Pelatihan Dak Lak mengumumkan bahwa mereka telah mengeluarkan dokumen yang menyetujui usulan Sekolah Menengah Atas Vo Nguyen Giap untuk memaksa Tn. Dang Tang - seorang guru matematika - untuk berhenti dari pekerjaannya karena pelanggaran serius terhadap etika guru dan mengulangi pelanggaran selama masa disiplin.

W-z7173367269983_bc129768f35bfd851af1813ab78dbfb5.jpg
Sekolah Menengah Vo Nguyen Giap. Foto: Hai Duong

Sebelumnya, pada tanggal 3 Oktober, Tn. Dang Tang menggunakan tangannya untuk meremas leher rekannya Nguyen Truc Sinh - Sekretaris Persatuan Pemuda Sekolah Menengah Atas Vo Nguyen Giap, di depan petugas keamanan dan siswa.

Perilaku tersebut terjadi karena Pak Tang meninggalkan sepeda motornya tepat di depan gerbang sekolah. Ketika Pak Nguyen Truc Sinh mengingatkannya, Pak Tang langsung berbalik, mencekik, dan menyerang Pak Sinh.

Hasil verifikasi Dewan Disiplin Sekolah Menengah Atas Vo Nguyen Giap menyatakan bahwa perilaku Tn. Tang telah melanggar ketentuan etika guru secara serius dan berdampak negatif terhadap citra guru.

Menurut Sekolah Menengah Atas Vo Nguyen Giap, selama rapat tinjauan dan rapat Dewan Disiplin, Tn. Tang tidak menulis kritik diri, menunjukkan sikap yang blak-blakan, tertawa, mengejek semua orang, dan kurang memiliki semangat belajar.

Menurut laporan SMA Vo Nguyen Giap, dari tahun 2013 hingga 2025, Bapak Dang Tang telah dikenai sanksi disiplin sebanyak 5 kali di berbagai unit kerja. Dewan Disiplin SMA Vo Nguyen Giap mengadakan rapat, dan hasilnya 100% setuju untuk memberikan sanksi disiplin dengan pemecatan paksa.

Berdasarkan laporan dan berkas perkara, Dinas Pendidikan dan Pelatihan Dak Lak menemukan bahwa pelanggaran yang dilakukan pejabat Dang Tang merupakan residivisme saat menjalani putusan peringatan disiplin dan pelanggaran tersebut bersifat sangat luas, tingkatnya sangat tinggi, dan berdampak merugikan, menimbulkan kemarahan masyarakat, melanggar serius peraturan perundang-undangan tentang etika guru, berdampak negatif terhadap citra guru dan lingkungan pedagogis.

Oleh karena itu, Dinas Pendidikan dan Pelatihan menyetujui usulan Sekolah Menengah Atas Vo Nguyen Giap untuk menerapkan tindakan disiplin berupa pemecatan paksa kepada Dang Tang, seorang guru matematika. Dinas Pendidikan dan Pelatihan memberikan pendapatnya kepada kepala sekolah untuk melaksanakannya sesuai peraturan.

Sumber: https://vietnamnet.vn/buoc-thoi-viec-giao-vien-day-toan-bop-co-bi-thu-doan-truong-2458080.html