Pada tanggal 12 Agustus, menurut informasi dari Kantor Komite Rakyat provinsi Ca Mau , ketua provinsi baru saja mengeluarkan keputusan yang mengatur jumlah dan jenis mobil untuk pekerjaan umum instansi, organisasi, dan unit di bawah manajemen provinsi Ca Mau.
Proyek manajemen kendaraan umum terpusat di Ca Mau, menghemat anggaran miliaran dong. (Foto ilustrasi).
Jumlah kendaraan bermotor sesuai ketentuan (maksimal) adalah 163 unit. Dari jumlah tersebut, instansi dan unit provinsi sebanyak 100 unit (kantor provinsi sebanyak 18 unit, dinas, cabang dan sektor provinsi sebanyak 67 unit, unit pelayanan publik di bawah Komite Rakyat Provinsi sebanyak 15 unit), dan unit di tingkat kabupaten/kota sebanyak 63 unit.
Kendaraan ini dikelola, digunakan, dan dioperasikan oleh Pusat Layanan Keuangan Publik di bawah Departemen Keuangan menurut Proyek Manajemen Mobil Umum Terpusat.
Sementara itu, jumlah dan jenis mobil untuk pekerjaan umum yang dikeluarkan dalam keputusan ini berlaku stabil selama 5 tahun terhitung sejak tanggal penandatanganan.
Sesuai keputusan Komite Rakyat provinsi Ca Mau, jenis mobil yang digunakan untuk pekerjaan umum adalah mobil poros tunggal atau poros ganda, dengan 4 hingga 16 tempat duduk (termasuk truk pikap) sesuai ketentuan Klausul 1, Pasal 8 Keputusan No. 72/2023/ND-CP tanggal 26 September 2023 dari Pemerintah .
Selain itu, berdasarkan sifat pekerjaan, kebutuhan untuk menggunakan mobil untuk pekerjaan umum dalam praktik untuk melakukan tugas-tugas lokal dan kemampuan untuk menyeimbangkan anggaran.
Berdasarkan usulan Departemen Keuangan, Ketua Komite Rakyat Provinsi akan mempertimbangkan dan memutuskan penyediaan jumlah dan jenis mobil untuk setiap instansi, organisasi, dan unit di bawah manajemen provinsi Ca Mau, memastikan kepatuhan terhadap standar dan norma yang ditentukan.
Menurut Kepala Pusat Layanan Keuangan Publik Provinsi Ca Mau, setelah menerima pemberitahuan dari instansi dan unit yang membutuhkan kendaraan melalui nomor hotline, pihaknya akan memberangkatkan kendaraan ke titik kumpul dalam waktu maksimal 20 menit (hari kerja) dan 40 menit (hari libur).
Proses pengiriman kendaraan harus memiliki perintah pengiriman, perintah kerja untuk pengemudi, dan izin penggunaan kendaraan (termasuk informasi tentang keberangkatan dan tujuan; jumlah kilometer dari keberangkatan ke tujuan...).
Setibanya di lokasi, pemimpin atau petugas di dalam bus akan menandatangani slip konfirmasi jarak tempuh dan mengembalikannya kepada pengemudi. Pengemudi kemudian akan menyerahkan slip ini ke pusat untuk membayar biaya operasional dan bahan bakar.
Langkah selanjutnya adalah akuntan pusat menyusun dan mengirimkan notifikasi kepada pengguna kendaraan. Setelah 10 hari, pengguna kendaraan harus mentransfer uang tersebut ke kas negara ke rekening unit pengelola kendaraan. Dari sana, kas negara akan mencairkan dana sesuai rencana," tambahnya.
Menurut Departemen Keuangan provinsi Ca Mau, setelah 5 tahun melaksanakan proyek percontohan pada manajemen terpusat mobil umum (2018 - 2023), unit tingkat provinsi telah menunjukkan bahwa pengelolaan dan penggunaan aset publik efektif, untuk tujuan yang tepat, dengan manajemen terpusat dan profesional.
Disamping itu, pengurangan jumlah pegawai, pengurangan tahapan manajemen dan operasional pada instansi dan unit; pengurangan jumlah kendaraan umum dibandingkan dengan norma yang ditentukan, turut serta dalam pelaksanaan tujuan reformasi administrasi publik secara efektif.
Setelah 5 tahun beroperasi, tercatat total 34.444 registrasi penggunaan kendaraan umum. Total pendapatan dari pengoperasian kendaraan umum mencapai 39 miliar VND. Hal ini menghemat anggaran lebih dari 9 miliar VND.
[iklan_2]
Sumber: https://www.baogiaothong.vn/ca-mau-quy-dinh-chung-loai-so-luong-xe-o-to-cong-the-nao-192240812163522888.htm
Komentar (0)