Dalam beberapa hari terakhir, banyak siswa di beberapa provinsi dan kota melaporkan gejala sakit perut dan mual setelah mengonsumsi permen yang tidak diketahui asalnya. Di antaranya, beberapa siswa di Provinsi Quang Ninh menunjukkan gejala keracunan setelah mengonsumsi permen "aneh" yang dibeli di luar gerbang sekolah.

Pesan peringatan dari wali kelas kepada orang tua
Kemudian, pada 29 November, Hanoi juga mencatat 11 siswa di Distrik Dai Mo, Distrik Nam Tu Liem, juga mengalami kondisi serupa setelah mengonsumsi permen "aneh". Komite Rakyat Distrik mengarahkan kepolisian distrik untuk berkoordinasi dengan tim investigasi kriminal dan tim narkoba untuk mendatangi toko di 19/8 Quang Tien guna memeriksa dan menyita 66 kantong plastik biru bergambar beruang, persik, stroberi, koka, dan aprikot; kemasannya bertuliskan merek asing. Kepolisian Distrik Dai Mo sedang menunggu hasil penilaian.
Menghadapi situasi ini, pada malam tanggal 30 November, Direktur Dinas Pendidikan dan Pelatihan Hanoi, Tran The Cuong, menginstruksikan Dinas Pendidikan dan Pelatihan di 30 distrik, kota, dan unit terkait serta sekolah untuk meminta sekolah memperkuat manajemen dan memastikan keamanan dan kebersihan pangan di sekolah. Sekolah perlu menggiatkan sosialisasi kepada semua orang tua dan siswa untuk tidak membeli jajanan yang tidak diketahui asal usulnya; sekaligus menyebarluaskan informasi kepada orang tua dan siswa untuk memperhatikan dan memperkuat manajemen pembelajaran dan kehidupan anak-anak mereka.
Departemen Pendidikan dan Pelatihan Hanoi juga meminta unit dan sekolah untuk mengarahkan kader, guru, staf, siswa dan peserta pelatihan untuk menegakkan rasa tanggung jawab mereka guna secara proaktif mendeteksi tempat usaha di sekitar gerbang sekolah yang menjual produk dan makanan yang tidak diketahui asal usulnya dan segera melaporkannya kepada pihak berwenang setempat untuk tindakan pencegahan yang tepat waktu.
Pada malam tanggal 30 November, banyak sekolah di Hanoi mengeluarkan pemberitahuan dan mengirimkan pesan teks kepada semua orang tua untuk memperingatkan mereka tentang situasi di atas. Wali kelas pun memberi tahu semua orang tua tentang munculnya sejenis permen dengan bungkus bergambar asing dan tanpa label Vietnam.
Sekolah-sekolah juga telah mengirimkan peringatan kepada orang tua tentang efek permen ini, merujuk pada insiden beberapa siswa di Quang Ninh yang membeli permen ini di luar gerbang sekolah dan memakannya, hingga mengalami sakit kepala, sakit perut, dan mual. Sekolah-sekolah juga memperingatkan orang tua tentang dugaan bahwa permen ini mengandung narkoba.
LE DUY
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)