Polisi Eropa telah membubarkan geng yang menjalankan jaringan perdagangan dan transportasi narkoba transnasional yang berpusat di Albania dan Italia, serta menangkap 59 tersangka.
Para tersangka ditangkap di Albania, Inggris, Jerman, Italia, dan Spanyol dalam penggerebekan pada tanggal 5 dan 6 Februari, bersama dengan 10 orang lainnya yang menjadi sasaran tindakan pencegahan untuk meninggalkan tempat tinggal mereka di Italia.
Polisi Spanyol menyita 11 ton kokain dalam penangkapan yang juga terkait dengan organisasi mafia Albania Desember lalu - Foto: DW
“Jaringan ini terutama menyelundupkan heroin, kokain, hashish, dan ganja ke Jerman dan Spanyol menggunakan mobil berlantai dua atau kompartemen rahasia,” kata Eurojust, badan peradilan Eropa.
Investigasi terhadap kelompok kejahatan terorganisir ini telah dilakukan oleh Kantor Kejaksaan Florence sejak 2019 bekerja sama dengan Eurojust dan Badan Kepolisian Eropa (Europol), memfasilitasi kerja sama antara lembaga penegak hukum di seluruh benua.
Operasi lintas batas ini terjadi tidak lama setelah penyitaan 11 ton kokain di Spanyol pada bulan Desember 2023 yang diimpor oleh geng Albania, dengan 20 tersangka ditangkap dalam penggerebekan.
Pihak kepolisian Spanyol berkomentar saat itu bahwa "kartel Balkan" yang sebagian besar terdiri dari kelompok mafia Albania bertanggung jawab utama atas kokain dan mereka juga memanipulasi pengangkutan narkoba tersebut ke seluruh Eropa dan Amerika Latin.
Quang Anh (menurut DW, Eurojust, AFP)
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)