
Vinicius (baju putih) terlibat pertengkaran hebat dengan Lamine Yamal setelah pertandingan El Clasico - Foto: REUTERS
Pada dini hari tanggal 27 Oktober, El Clasico ke-262 dalam sejarah berakhir dengan kemenangan 2-1 untuk Real Madrid. Selain gol-gol dan kontroversi di lapangan, ketegangan juga terjadi setelah pertandingan berakhir.
Saat itu, kapten Real Madrid, Dani Carvajal, menghampiri Lamine Yamal dan berkata: "Kamu terlalu banyak bicara. Lebih banyak bicara." Talenta muda Barcelona itu langsung merespons, yang memicu keributan di lapangan.
Banyak pemain dan staf pelatih mencoba memisahkan Carvajaj dan Yamal, tetapi yang lain malah semakin terlibat dalam pertengkaran.
Vinicius adalah salah satu yang paling menonjol. Ia adalah pemain Real Madrid berikutnya yang menyerang Yamal. Vinicius semakin marah ketika Yamal memintanya masuk ke ruang ganti untuk "berbicara".

Peluit akhir berbunyi saat pemain Real Madrid dan Barcelona saling serang - Foto: REUTERS

Yamal dibawa keluar lapangan oleh petugas keamanan untuk menghindari masalah - Foto: REUTERS
Pemain Brasil itu kemudian terus menunjukkan gestur marah kepada beberapa pemain Barca lainnya, termasuk rekan senegaranya, Raphinha. Butuh lebih dari dua orang untuk menghentikan Vinicius agar tidak bergegas masuk ke terowongan untuk berkelahi dengan lawan.
Beberapa orang juga terlibat dalam perkelahian setelah pertandingan, termasuk Thibaut Courtois, Eder Militao, Adriy Lunin (Real Madrid), Balde, dan Ferran Torres (Barcelona). Wasit utama, Cesar Soto, harus bekerja keras meskipun pertandingan telah berakhir.
Di mana, ia menunjukkan kartu merah kepada kiper Andriy Lunin dan 6 kartu kuning lagi kepada Rodrygo, Vinicius, Eder Militao (Real Madrid) dan Fermin Lopez, Alejandro Balde, Ferran Torres (Barcelona).
Meskipun situasi di lapangan memanas, tidak terjadi perkelahian. Akar kemarahan para pemain berawal dari pernyataan kontroversial Lamine Yamal sebelum pertandingan.
Di dalamnya, ia mengatakan Real Madrid "mencuri dan berteriak curang". Bintang berusia 18 tahun itu juga mengunggah foto dan video di media sosial yang menyindir tim Kerajaan Spanyol.
Jadi ketika Yamal tampil kurang bersemangat di El Clasico, ia langsung menjadi sasaran serangan pemain Real.
Sumber: https://tuoitre.vn/cau-thu-real-madrid-va-barcelona-suyt-danh-nhau-phat-ngon-cua-yamal-la-ngoi-no-20251027060739635.htm






Komentar (0)