Dataran tinggi Barat Laut tidak hanya menarik karena pemandangannya yang megah tetapi juga karena budaya unik suku minoritas, yang dilestarikan dan dipromosikan dari setiap generasi.
Para pedagang pun ramah, mengajak konsumen untuk membeli dan mencoba, membuat suasana pasar semakin ceria dan hangat.
Di antara simbol budaya Lai Chau yang menonjol, pasar San Thang, kota Lai Chau muncul sebagai gambaran yang jelas, tempat bertemunya beragam warna budaya, khas masyarakat dataran tinggi.
Dengan suasananya yang semarak dan ramai setiap Kamis dan Minggu pagi, Pasar San Thang telah menjadi tujuan yang tidak boleh dilewatkan bagi mereka yang ingin menjelajahi lebih dalam kehidupan dan identitas nasional di sini.
Fitur budaya di pasar San Thang
Pasar San Thang bukan hanya tempat berdagang dan berjualan, tetapi juga ruang budaya tempat berbagai suku di Kota Lai Chau dan sekitarnya bertemu dan bertukar. Pada hari-hari pasar, dari desa-desa terpencil, warga etnis Mong, Dao, Thai, dan Lu... dengan kostum tradisional yang penuh warna, berbondong-bondong ke pasar. Mereka membawa serta kerajinan tangan dan hasil pertanian buatan tangan mereka untuk dipertukarkan dan diperdagangkan.
Begitu memasuki pasar, pengunjung akan langsung terpikat oleh suasana yang penuh warna dan ramai. Gaun-gaun brokat dengan motif yang rumit dan elegan tampak memukau di bawah sinar matahari dataran tinggi. Suara tawa dan sapa, berpadu dengan kicauan burung dan desiran angin dari hamparan sawah, menciptakan suasana yang damai sekaligus semarak.
Berbagai macam barang dibeli dan dijual di pasar.
Pasar San Thang juga merupakan tempat untuk mempererat solidaritas antar suku. Ini adalah kesempatan bagi teman lama untuk bertemu kembali dan berbagi kisah hidup. Anak-anak muda di desa sering datang ke pasar untuk bertemu, berpartisipasi dalam permainan rakyat, belajar, dan saling mengenal. Bagi mereka, pasar bukan hanya sekadar pasar, tetapi juga tempat untuk menjalin cinta dan persahabatan.
Produk-produk yang dijual di pasar ini juga mengusung budaya tradisional suku-suku minoritas. Mulai dari brokat buatan tangan, kostum khas, hingga produk pertanian seperti sayuran, umbi-umbian, herba, dan madu liar, semuanya menunjukkan kecerdikan dan ketelitian masyarakat dataran tinggi.
Masakan unik di pasar San Thang
Selain budaya, kuliner di Pasar San Thang juga menjadi daya tarik tersendiri yang sayang untuk dilewatkan. Saat berkeliling pasar, Anda akan dengan mudah melihat penduduk setempat menjual hidangan khas dataran tinggi, termasuk berbagai jenis kue tradisional yang dibuat sendiri oleh penduduk setempat.
Pujasera di pasar selalu menjadi tempat tersibuk, dengan aroma makanan yang menyebar ke seluruh ruangan. Suasana orang-orang berkumpul di sekitar kios, menikmati makanan hangat, dan berbincang riang, menciptakan gambaran kuliner yang penuh cita rasa dataran tinggi.
Pasar San Thang adalah gambaran yang hidup, yang dengan jelas menunjukkan keragaman budaya dataran tinggi Lai Chau. Dengan mengunjungi Pasar San Thang, pengunjung akan berkesempatan untuk mempelajari kehidupan dan adat istiadat etnis minoritas serta menikmati hidangan khas wilayah Barat Laut. Ini adalah perjalanan yang tak terlupakan, membantu setiap orang mencintai dan menghargai keindahan tradisional masyarakat dataran tinggi.
Chau Anh
Sumber: https://baovanhoa.vn/dan-toc-ton-giao/cho-phien-san-thang-net-dep-da-sac-cua-vung-cao-lai-chau-109849.html
Komentar (0)