17:02, 01/05/2025
Penggemar Vietnam tiba di Stadion Rajamangala
16:19, 01/05/2025
Penggemar Thailand berbaris untuk memasuki stadion.
Menurut penyelenggara, Stadion Rajamangala akan dibuka untuk menyambut para penggemar pukul 17.00. Namun, menurut wartawan Dan Tri , sejak pukul 16.00, ribuan penggemar Thailand sudah mengantre untuk memasuki stadion.
Koran Asia Tenggara: "Tim Vietnam sangat dekat untuk memenangkan Piala AFF"
Nguyen Xuan Son memimpin daftar pencetak gol terbanyak dengan 7 gol, ia berpeluang menjadi penyerang pertama di sepak bola Vietnam yang secara eksklusif menyandang gelar tersebut. Pada tahun 2022, Nguyen Tien Linh meraih gelar pencetak gol terbanyak, tetapi pada tahun itu Tien Linh berbagi gelar dengan Teerasil Dangda (Thailand).
Selain itu, Nguyen Xuan Son dapat menyamai rekor gol terbanyak dalam satu turnamen Piala AFF. Rekor ini saat ini dipegang oleh legenda Noh Alam Shah (Singapura). Di Piala AFF 2007, Noh Alam Shah mencetak 10 gol," tambah Thairath .
Pelatih Masatada Ishii: "Thailand akan membendung Xuan Son dengan ketat"
Pelatih Ishii menepis kekhawatiran bahwa tim Thailand akan menghadapi kesulitan di leg kedua final setelah kekalahan di Viet Tri ( Phu Tho ). Ia menegaskan: "Kami tidak dirugikan. Saya tidak bisa mengatakan secara pasti tentang susunan pemain besok, tetapi kami telah melakukan persiapan terbaik dan semuanya baik-baik saja dengan tim Thailand. Kami juga telah menyiapkan rencana adu penalti."
Pelatih Ishii juga menyampaikan rasa terima kasihnya yang tulus kepada para penggemar Thailand sebelum leg kedua final. Ia berkata: "Saya ingin berterima kasih kepada para penggemar. Kami merasakan dukungan antusias semua orang dan akan berusaha sebaik mungkin untuk membalas semangat tersebut."
Berbicara tentang cedera pemain Akarapong Pumwisat, pelatih Ishii mengatakan: "Kami belum mengetahui kondisi pasti cedera Pumwisat. Pumwisat, Chamratsamee, dan Pomphan merupakan pemain penting di tim Thailand. Semoga Pumwisat dapat pulih dengan baik."
Pelatih Kim Sang Sik: "Vietnam akan mengalahkan Thailand dan memenangkan Piala AFF"
Pada konferensi pers sebelum leg kedua final Piala AFF 2024 pada pagi hari tanggal 4 Januari di Thailand, pelatih Kim Sang-sik menyampaikan perasaannya tentang penampilan tim Vietnam di leg pertama. Ia berkata: "Saya puas dengan apa yang terjadi di leg pertama final, tetapi saya berharap para pemain melupakan apa yang terjadi di pertandingan ini."
Ahli strategi Korea tersebut menekankan pentingnya pertandingan berikutnya: "Saya mengerti bahwa pertandingan besok akan sangat sulit, Thailand akan jauh lebih kuat. Besok, kami ingin menang dan tujuan saya adalah memenangkan kejuaraan bersama tim Vietnam."
Kiper Thailand buat pernyataan tegas sebelum laga ulang lawan Vietnam
"Kami masih punya satu pertandingan lagi untuk membalikkan keadaan. Kapten Peeradon Chamratsamee menyemangati semua pemain untuk yakin bahwa kami bisa bangkit."
"Kami harus berusaha sebaik mungkin. Kami harus terus berjuang di laga final Piala AFF 2024," ujar kiper Pattiwat Khammai menjelang laga final leg kedua di Stadion Rajamangala pukul 20.00, 5 Januari.
Di leg pertama final, kiper Pattiwat Khammai tampil apik dengan banyak penyelamatan gemilang bagi timnya. Namun, "Gajah Perang" tetap menelan kekalahan 1-2 dari tim Vietnam ketika mereka gagal menghentikan striker Nguyen Xuan Son untuk mencetak gol.
Dalam pertandingan apa pun, seluruh tim harus bermain dengan solid. Namun, leg kedua final membutuhkan konsentrasi yang lebih tinggi karena ini adalah pertandingan terakhir kami. Pertandingan ini akan menentukan apakah kami akan memenangkan kejuaraan atau tidak.
Usai pertandingan, pelatih Matasada Ishii mengatakan bahwa kami harus berjuang. Kami telah menjalani 7 pertandingan dan hanya tersisa satu pertandingan lagi. Tidak ada jalan lain, kami harus terus berjuang keras," tegas kiper Pattiwat Khammai.
Suporter Thailand berharap tim mereka bisa mengalahkan Vietnam di Rajamangala
"Pelatih Masatada Ishii harus membuktikannya dengan penampilan meyakinkan para pemainnya di lapangan. Tidak mudah mengalahkan tim Vietnam saat ini," ungkap Aek Benja.
"Semua suporter siap bersorak. Nantikan kemenangan Thailand. Tetaplah bertekad dan bermainlah dengan hati-hati dalam pertandingan ini," ujar Thunder Castel.
Saya masih mendukung dan percaya pada tim Thailand. Tapi pertandingan ini akan sangat sulit. Rasanya aneh. Kami kebobolan terlalu mudah. Pertahanan masih membuat banyak kesalahan yang tidak perlu.
Saya khawatir tim akan kebobolan gol melawan kemampuan serangan balik cepat tim Vietnam. Lawan punya striker Xuan Son yang terlalu berbahaya. Satu kesalahan saja, dia akan membuat tim Thailand membayar harganya," ujar Jholumlug Siripong dengan cemas.
Dantri.com.vn
Sumber: https://dantri.com.vn/the-thao/thai-lan-viet-nam-20h-hom-nay-nguoi-ham-mo-do-ve-rajamangala-20250105131102154.htm
Komentar (0)