Teknologi dan peralatan untuk pengolahan produk pertanian

Solusi teknologi canggih dan peralatan yang memberikan efisiensi praktis pada pengolahan hasil pertanian di provinsi ini telah diperkenalkan oleh para ahli ke banyak perusahaan, bisnis, dan koperasi yang menanam dan memproses hasil pertanian di seluruh provinsi.

Penerapan energi surya yang terintegrasi dengan teknologi pemisahan kadar air dalam pengolahan pertanian di Provinsi Binh Thuan disampaikan oleh Phan Van Hiep, Magister (MSc.), Fakultas Teknik - Teknologi, Universitas Van Hien (Kota Ho Chi Minh) pada konferensi tentang teknologi dan peralatan untuk pengolahan buah naga dan produk pertanian lainnya, yang diselenggarakan oleh Pusat Informasi dan Penerapan Ilmu Pengetahuan dan Kemajuan Teknologi provinsi tersebut pada akhir Agustus. Berkat desain inovatif peralatan seperti perangkap panas surya yang ditempatkan di atas pengering, atau di atap pabrik, teknologi pemisahan kadar air terintegrasi untuk pertanian dan makanan laut; pengendalian suhu pengeringan; sterilisasi mikroorganisme dan jamur dengan teknologi UVC; pengendalian dan pemantauan melalui LCD atau ponsel pintar. Penerapan pengeringan produk pertanian menggunakan energi surya yang terintegrasi dengan teknologi pemisahan kadar air saat ini dirancang agar praktis, tidak membutuhkan area yang luas, produk setelah pengeringan tetap mempertahankan kandungan nutrisinya, dan suhu dapat dikontrol sesuai kebutuhan. Pengering multifungsi menggunakan energi surya menghemat energi, mengurangi emisi; meningkatkan keseragaman produk dan mempercepat pengeringan; mempertahankan bentuk, warna, dan rasa asli; memastikan kebersihan dan keamanan pangan, mengawetkan lebih lama, dan menghemat tenaga kerja...

MSc. Phan Van Hiep memperkenalkan aplikasi energi surya dalam pengolahan pertanian.

Metode ini mengatasi keterbatasan metode pengolahan pertanian tradisional, seperti tahap penjemuran produk pertanian yang membutuhkan banyak ruang, mudah rusak oleh hujan tak terduga, gangguan burung, dan beberapa produk tidak kering sesuai harapan setelah penjemuran. Tahap pembekuan makanan laut membutuhkan banyak listrik, membutuhkan freezer besar, dan sulit diangkut. Sementara itu, pengeringan dengan pemanasan menggunakan bahan bakar atau listrik membutuhkan banyak waktu, bahan bakar, dan kapasitas pengeringan yang kecil.

“Pengering surya masa kini yang terintegrasi dengan teknologi pemisahan kadar air dapat digunakan untuk mengeringkan produk pertanian dan hasil laut Binh Thuan seperti buah naga beku, produk olahan buah naga, kacang mete, cumi-cumi, ikan…”, ungkap Master Phan Van Hiep.

Buah naga melalui pengeringan dan pengolahan akan meningkatkan nilai.

Dalam kerangka kerja terkait, solusi "Teknologi untuk mengawetkan buah naga, beberapa buah ekspor utama" diperkenalkan oleh Dr. Nguyen Vu Hong Ha, Departemen Teknologi Pangan, Universitas Internasional (Kota Ho Chi Minh ). Bersamaan dengan itu, beberapa solusi canggih lainnya seperti: teknologi untuk memproses air fermentasi, anggur dari buah naga; peralatan distilasi minyak atsiri multi-material yang cocok untuk rumah tangga; penerapan teknologi enzim untuk memproses buah mengkudu, meningkatkan nilai, dan melindungi kesehatan, dibagikan oleh pusat aplikasi dan perusahaan di dalam dan luar provinsi. Di sini juga, beberapa koperasi di Duc Linh, Fasilitas Dupa Bersih Le Duyen (Kelurahan Ham Chinh, Ham Thuan Bac) meminta MSc. Phan Van Hiep untuk memberikan saran tentang pengering energi surya yang terintegrasi dengan teknologi pemisahan kadar air agar dapat berinvestasi dalam pemrosesan produk.

"Kelinci kering di rak dapur" merupakan produk khas distrik Tanh Linh.

Bapak Nguyen Van Trung, Wakil Direktur Pusat Informasi dan Penerapan Kemajuan Ilmiah dan Teknologi di Binh Thuan, mengatakan: “Pengenalan teknologi dan peralatan untuk pengolahan dan pengawetan produk pertanian dan makanan laut pasca panen untuk melayani produksi dan perdagangan produk-produk unggulan provinsi ini, berkontribusi pada diversifikasi produk untuk memenuhi kebutuhan domestik dan ekspor. Menurut statistik, total luas buah naga di provinsi ini hampir 26.500 hektar, dengan hasil panen lebih dari 570.000 ton/tahun. Dengan demikian, perusahaan, badan usaha, koperasi, dan rumah tangga di provinsi ini dapat merujuk pada investasi, pengolahan, peningkatan kualitas produk, melayani pasar domestik, mengekspor, meningkatkan nilai, meningkatkan pendapatan masyarakat, yang bertujuan pada pembangunan berkelanjutan tidak hanya buah naga tetapi juga banyak produk pertanian provinsi lainnya.

Sumber: https://baobinhthuan.com.vn/cong-nghe-thiet-bi-phuc-vu-che-bien-san-pham-nong-nghiep-123706.html