![]() |
McClaren pernah diharapkan oleh tim nasional Jamaika untuk membantu tim bersaing secara adil untuk mendapatkan tiket ke Piala Dunia 2026. |
Pada pagi hari tanggal 19 November, pelatih Steve McClaren, yang ditunjuk sebagai kapten tim nasional sepak bola Jamaika pada Juli 2024, resmi mengundurkan diri setelah timnya gagal lolos langsung ke Piala Dunia 2026.
Keputusan itu dibuat tak lama setelah hasil imbang 0-0 Jamaika dengan Curacao di putaran terakhir Grup H kualifikasi Piala Dunia 2026 di kawasan CONCACAF.
Sebelum pertandingan final, Curacao memimpin Grup H dengan 11 poin, hanya unggul satu poin dari Jamaika. Meskipun memiliki kesempatan untuk menentukan nasib sendiri, tim tuan rumah Jamaika justru mengecewakan dengan hasil imbang.
Pengunduran diri pelatih asal Inggris itu mengejutkan seluruh tim Jamaika, karena mereka masih memiliki peluang untuk mencapai Piala Dunia melalui play-off antarbenua pada Maret 2026. Ini adalah kesempatan terakhir mereka untuk memenangkan tiket ke turnamen terbesar di dunia.
McClaren, mantan pemain dan pelatih Inggris yang memimpin Three Lions, kembali ke panggung internasional tahun lalu sebagai manajer Jamaika. Di bawah arahannya, tim Karibia mencapai kemajuan yang signifikan, terutama ketika mereka lolos ke putaran ketiga Piala Dunia 2026.
Dalam pernyataan pengunduran dirinya, ia berbagi: “Terkadang hal terbaik yang dapat dilakukan seorang pemimpin adalah mengenali kapan suara baru, energi baru, dan perspektif berbeda dibutuhkan untuk memajukan tim.”
Kepergian McClaren merupakan sebuah kejutan karena ia sangat dihormati oleh para pakar. Meskipun ia gagal mencapai tujuan utamanya, kontribusinya dalam membangun tim dan meningkatkan moral Jamaika jelas meninggalkan jejak.
Selain itu, keputusan ini mempersulit Jamaika untuk mempersiapkan diri menghadapi babak play-off antarbenua Piala Dunia 2026. Federasi Sepak Bola Jamaika kini sedang mencari pengganti untuk mempersiapkan diri menghadapi babak penentuan mendatang.
Sumber: https://znews.vn/cuu-hlv-tuyen-anh-tu-chuc-vi-mat-ve-world-cup-post1604064.html







Komentar (0)