Secara spesifik, urutannya meliputi 2 langkah:
Langkah 1: Komite Rakyat distrik, kota kecil dan Kota Thu Duc akan mendasarkan pada kebutuhan rumah tangga dan individu untuk mengubah hak guna lahan dari jenis lahan lain menjadi lahan perumahan untuk pembangunan perumahan dalam permohonan perubahan hak guna lahan dan kuota guna lahan yang dialokasikan, menyelenggarakan pendaftaran dalam rencana guna lahan tahunan, melaporkan kepada Departemen Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup dan menyerahkannya kepada Komite Rakyat Kota untuk disetujui.
Langkah 2: Berdasarkan rencana tata guna lahan tahunan yang telah disetujui, berkas pengalihan hak guna lahan rumah tangga dan individu, Dinas Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup bertanggung jawab untuk menyelenggarakan verifikasi lapangan dan membuat catatan verifikasi lapangan. Meneliti berkas tersebut, berkoordinasi dengan instansi dan unit terkait untuk menilai kebutuhan tata guna lahan, menilai persyaratan pengalihan hak guna lahan, dan menyusun dokumen penilaian kebutuhan tata guna lahan sesuai peraturan.
Draf pengajuan yang dilampirkan dengan draf keputusan pengalihan hak guna tanah harus diserahkan kepada Komite Rakyat distrik untuk ditandatangani. Berdasarkan keputusan pengalihan hak guna tanah dari Komite Rakyat distrik, berkas tersebut harus diserahkan ke kantor pendaftaran tanah untuk menyiapkan formulir pengalihan informasi kadaster guna menentukan kewajiban keuangan terkait tanah.
Setelah penerima pengalihan hak atas tanah menyelesaikan kewajiban keuangannya, maka Dinas Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup bersama dengan kantor pertanahan melakukan koordinasi untuk menandatangani dan menerbitkan sertifikat hak atas tanah, sertifikat hak milik rumah dan sertifikat hak milik atas tanah lainnya yang baru, atau mengesahkan perubahan sertifikat hak atas tanah, sertifikat hak milik rumah dan sertifikat hak milik atas tanah lainnya yang telah diterbitkan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-undangan.
Komite Rakyat Kota menugaskan para kepala departemen, cabang, dan ketua Komite Rakyat distrik, kota, dan Kota Thu Duc untuk memimpin dan mengarahkan badan serta unit di bawahnya guna memperkuat pengawasan dan pengelolaan negara atas tanah dan konstruksi. Mendeteksi secara tepat waktu, menangani secara tegas dan tegas tindakan pengalihan hak guna lahan, pembagian bidang tanah, dan pembangunan yang melanggar peraturan perundang-undangan untuk keuntungan pribadi, yang mengakibatkan terganggunya perencanaan yang telah disetujui, sehingga memengaruhi pengelolaan dan pembangunan perkotaan.
[iklan_2]
Tautan sumber
Komentar (0)