Dengan meningkatnya tren globalisasi dan integrasi internasional, industri kimia Vietnam menghadapi peluang sekaligus tantangan yang besar. Khususnya, dengan partisipasi Vietnam dalam FTA generasi baru seperti Perjanjian Komprehensif dan Progresif untuk Kemitraan Trans- Pasifik (CPTPP), Perjanjian Perdagangan Bebas antara Uni Eropa dan Vietnam (EVFTA), dan Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP), kebutuhan akan pengelolaan bahan kimia sesuai standar internasional menjadi semakin mendesak. Perjanjian-perjanjian ini membuka peluang untuk mengakses pasar yang luas dan menerapkan persyaratan ketat pada manajemen keselamatan bahan kimia, pembangunan berkelanjutan, dan perlindungan lingkungan.
Sebagai titik fokus pengelolaan negara di sektor kimia Kementerian Perindustrian dan Perdagangan , Departemen Kimia telah aktif mendorong kerja sama internasional melalui partisipasi dalam berbagai konvensi dan inisiatif penting. Salah satu contohnya adalah partisipasi Vietnam dalam Konvensi Senjata Kimia (CWC) sejak tahun 1998, yang menunjukkan komitmen kuat untuk mencegah pengembangan dan penggunaan senjata kimia.
Delegasi Vietnam mengunjungi dan bekerja di Pusat Kimia dan Teknologi (ChemTech) di CSP 28
Selain itu, Vietnam juga merupakan salah satu dari 96 negara pertama yang menandatangani Konvensi Minamata tentang Merkuri, yang menegaskan peran perintisnya dalam upaya perlindungan lingkungan dan kesehatan masyarakat. Dalam kerangka Konvensi Rotterdam, Vietnam secara aktif melaksanakan tanggung jawabnya untuk mengonfirmasi deklarasi impor bahan kimia industri, berkontribusi dalam memastikan transparansi dalam perdagangan internasional dan meningkatkan kemampuan untuk mengendalikan bahan kimia berbahaya, sesuai dengan komitmen dalam FTA generasi baru.
Terkait kerja sama bilateral, hubungan dengan mitra strategis seperti KEMI (Swedia) dan METI (Jepang) telah membuahkan hasil yang signifikan, terbukti melalui pembangunan dan pengoperasian Basis Data Kimia Nasional sejak 2018. Dalam kerangka kerja sama regional, Vietnam berperan aktif dalam "Forum Regional Indochina tentang Manajemen Kimia" dan Dialog Kimia APEC. Kegiatan-kegiatan ini telah menyoroti regulasi terkait manajemen kimia di kawasan, yang memfasilitasi implementasi komitmen dalam RCEP dan FTA lainnya.
Delegasi Vietnam menghadiri Dialog Kimia APEC 2024
Melalui kerja sama internasional, sistem hukum pengelolaan bahan kimia di Vietnam telah ditingkatkan secara signifikan. Dokumen hukum diterbitkan dan diperbarui secara berkala, sesuai dengan standar internasional dan memenuhi kebutuhan pembangunan negara saat ini. Hal ini tidak hanya menciptakan kerangka hukum yang kokoh bagi kegiatan produksi dan bisnis, tetapi juga berkontribusi pada peningkatan efektivitas pengelolaan bahan kimia oleh negara.
Dalam konteks Revolusi Industri 4.0 dan tren pembangunan berkelanjutan yang sangat mendominasi industri kimia global, mendorong kerja sama internasional menjadi semakin mendesak. Tren-tren baru seperti digitalisasi proses produksi, penerapan teknologi hijau, dan pengembangan produk ramah lingkungan menghadirkan tantangan dan peluang baru bagi industri kimia Vietnam.
Untuk terus meningkatkan efektivitas kerja sama internasional di bidang kimia, Departemen Kimia berfokus pada tugas-tugas utama berikut:
Pertama, memperkuat peran penasehat Kementerian Perindustrian dan Perdagangan dan Pemerintah dalam menandatangani dan melaksanakan komitmen internasional di bidang bahan kimia, memastikan keselarasan antara kepentingan nasional dan kewajiban internasional.
Kedua, mempromosikan penelitian dan penerapan model manajemen kimia canggih, terutama solusi kimia hijau dan ekonomi sirkular.
Ketiga, memperluas kerja sama bilateral dan multilateral, memanfaatkan sepenuhnya sumber daya dan pengalaman internasional untuk meningkatkan kapasitas manajemen dalam negeri.
Keempat, mempromosikan propaganda dan meningkatkan kesadaran akan keselamatan kimia sesuai standar internasional, berkontribusi dalam membangun budaya keselamatan dalam produksi dan penggunaan bahan kimia.
Dengan upaya berkelanjutan dalam mempromosikan kerja sama internasional, industri kimia Vietnam secara bertahap menegaskan posisinya di peta industri kimia global, memberikan kontribusi penting bagi industrialisasi dan modernisasi negara di era baru.
Kerja sama internasional di bidang manajemen kimia bukan hanya tren yang tak terelakkan, tetapi juga merupakan pendorong penting bagi pembangunan berkelanjutan industri kimia Vietnam. Melalui kerja sama yang lebih erat, Vietnam tidak hanya memperbaiki sistem hukumnya, tetapi juga secara bertahap meningkatkan daya saing industri kimia di kawasan dan dunia.
[iklan_2]
Sumber: https://moit.gov.vn/tin-tuc/hoat-dong/hoat-dong-cua-cac-don-vi/day-manh-hop-tac-quoc-te-nham-hoan-thien-he-thong-phap-ly-ve-quan-ly-hoa-chat-cua-viet-nam.html






Komentar (0)