Ibu Negara Prancis dan si cantik Blackpink tampil bersama di peragaan busana

Bulan mode akan segera berakhir dan para fashionista akan menyaksikan pekan paling seru di Paris, Prancis. Pertunjukan pembuka Dior di Paris Fashion Week membuktikan hal ini dengan jajaran bintang yang memukau.

Wanita Kuat

"Saya berharap membangun pikiran yang kuat dan tubuh yang sehat akan menjadi karya terhebat yang pernah saya ciptakan," demikian bunyi pengantar koleksi terbaru Dior, sebuah kutipan dari pemanah SAGG Napoli (Sofia Gianni). Kata-kata yang terukir pada struktur logam dan kaca tersebut menjadi tema yang menghantui sepanjang pameran.

Napoli melangkah di sepanjang catwalk, memegang busur. Alih-alih tas, ia membawa anak panah di salah satu bahunya. Ketika mencapai sasaran, ia mengangkat bahu dan melepaskan anak panah. Sementara itu, para model berjalan santai dengan pakaian olahraga . Pemandangan ini mengingatkan pada Olimpiade Paris 2024.

Panahan Napoli membuka pertunjukan Dior (Foto: Vogue).

Bertema pemberdayaan perempuan, jajaran tamu baru rumah mode mewah Prancis ini juga menggemparkan media. Vogue berkomentar bahwa tamu kehormatan di peragaan busana Dior bukanlah seorang duta merek, melainkan seorang tokoh politik sejati.

Ibu Negara Prancis, Brigitte Macron, menghadiri peragaan busana tersebut bersama CEO Dior, Delphine Arnault, dan Ratu Norwegia, Sonja Haraldsen. Ini adalah pertama kalinya Brigitte Macron menghadiri peragaan busana Dior (Foto: Vogue).

Selain itu, acara ini juga menjadi pusat perhatian ketika para inspirasi, pendukung setia, dan bintang-bintang Asia ternama seperti Natalie Portman, Anya Taylor-Joy, Kelly Rutherford, Jisoo (Blackpink), Nam Joo Hyuk, atau Dilraba Dilmurat berkumpul di kursi penonton. Mereka semua mengenakan pakaian yang selaras dengan energi koleksi terbaru dari rumah mode tersebut (Foto: Getty, ELLE, Vogue).

Ketika keanggunan bertemu dengan atletis

Kali ini, palet warna Maria Grazia Chiuri - direktur kreatif pakaian wanita Dior - dibatasi terutama pada hitam, putih, dan merah tebal, menciptakan sorotan sesaat.

Alih-alih warna, Chiuri berfokus pada tekstur dan potongan pakaian. Ia menekankan elemen asimetris dengan kerah off-the-shoulder dan beberapa potongan pada baju olahraga one-piece tersebut (Foto: Dior).

Kombinasi warna hitam dan putih terlihat jelas pada garis-garis balap dan garis-garis sporty pada pakaian. Di beberapa bagian, logo Dior diregangkan sehingga tampak seperti ilusi optik.

Rambut para model disisir rapi ke belakang dan riasan mereka minimalis, sehingga fokus tetap pada tubuh dan pakaian mereka. Seiring berjalannya acara, pesan yang ingin disampaikan semakin jelas.

Baik para model mengenakan pakaian tomboi maupun gaun panjang yang elegan, mereka semua tampak penuh tekad, bak Napoli. Mereka memancarkan citra tangguh yang memancarkan kekuatan kaum Amazon (Foto: Dior).

"Seharusnya tidak ada saling meniadakan antara kata 'kuat' dan 'feminin'. Ikon-ikon perempuan tangguh dari masa lalu, legenda, dan masa kini selalu menjadi pengingat" adalah pesan terakhir yang ingin disampaikan oleh rumah mode Prancis tersebut (Foto: Dior).

Source: https://dantri.com.vn/giai-tri/de-nhat-phu-nhan-phap-my-nhan-blackpink-cung-xuat-hien-o-show-thoi-trang-20240925173844152.htm