Vietnam.vn - Nền tảng quảng bá Việt Nam

Jerman mengirimkan 4.000 drone serang ke Ukraina.

VTC NewsVTC News18/11/2024


Ukraina memesan sejumlah drone ini dari perusahaan kecerdasan buatan Helsing pada bulan September. Pembayaran dilakukan melalui dana pemerintah Jerman.

Menteri Pertahanan Jerman Boris Pistorius juga mengkonfirmasi transfer tersebut dan mengatakan bahwa ia senang hal itu terjadi pada saat yang benar-benar dibutuhkan untuk Ukraina.

Banyak negara memasok UAV ke Ukraina di tengah konflik Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung, yang belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. (Foto: Keystone Press Agency)

Banyak negara memasok UAV ke Ukraina di tengah konflik Rusia-Ukraina yang sedang berlangsung, yang belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. (Foto: Keystone Press Agency)

UAV ini disebut "Taurus mini" - sebuah rudal jarak jauh yang pernah ditolak pasokannya ke Ukraina oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz. Perangkat ini dikendalikan oleh AI dan dapat mengatasi kemampuan pengacakan GPS Rusia.

Jenis UAV ini dikatakan memiliki tingkat keberhasilan yang lebih tinggi dalam mengenai targetnya dibandingkan dengan drone tempur yang dikendalikan secara manual, sementara jangkauannya empat kali lebih besar daripada drone kamikaze konvensional yang digunakan oleh militer Ukraina.

Pada saat yang sama, pemerintahan Presiden Joe Biden juga mengizinkan Ukraina untuk menggunakan senjata buatan AS untuk menyerang jauh ke wilayah Rusia, sebuah perubahan signifikan dari kebijakan Washington dalam konflik Ukraina-Rusia.

Ukraina berencana untuk melakukan serangan jarak jauh pertamanya dalam beberapa hari mendatang menggunakan rudal ATACMS dengan jangkauan hingga 306 km, tetapi belum mengungkapkan detailnya.

Langkah ini diambil dua bulan sebelum Presiden terpilih Donald Trump dilantik pada 20 Januari 2025, dan setelah berbulan-bulan Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menyerukan kepada AS untuk mengizinkan militernya menggunakan senjata Amerika untuk menyerang target militer di wilayah Rusia.

Keputusan pemerintahan Biden untuk membalikkan kebijakan tersebut muncul ketika Kyiv berada dalam posisi yang lemah, dengan Rusia mengintensifkan serangan balasan di Kursk dan terus maju di front timur Ukraina.

Menanggapi langkah AS ini, juru bicara Kremlin Dmitry Peskov mengatakan bahwa informasi yang menyebutkan Presiden AS Joe Biden mengizinkan Ukraina menggunakan rudal jarak jauh untuk menyerang wilayah Rusia adalah sinyal berbahaya, dan menekankan bahwa langkah ini dapat meningkatkan konflik.

Kong Anh (Sumber: Sky News)


Sumber: https://vtcnews.vn/duc-gui-4-000-uav-tan-cong-toi-ukraine-ar908180.html

Komentar (0)

Silakan tinggalkan komentar untuk berbagi perasaan Anda!

Dalam topik yang sama

Dalam kategori yang sama

Para petani di desa bunga Sa Dec sibuk merawat bunga-bunga mereka sebagai persiapan untuk Festival dan Tet (Tahun Baru Imlek) 2026.
Keindahan tak terlupakan dari pemotretan 'gadis seksi' Phi Thanh Thao di SEA Games ke-33
Gereja-gereja di Hanoi diterangi dengan gemerlap, dan suasana Natal memenuhi jalanan.
Para pemuda menikmati kegiatan mengambil foto dan melakukan check-in di tempat-tempat yang tampak seperti "salju turun" di Kota Ho Chi Minh.

Dari penulis yang sama

Warisan

Angka

Bisnis

Tempat hiburan Natal yang menggemparkan anak muda di Kota Ho Chi Minh dengan pohon pinus setinggi 7 meter

Peristiwa terkini

Sistem Politik

Lokal

Produk