Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Komite Rakyat distrik Phu Thien untuk mempromosikan warisan budaya dan potensi sosial ekonomi , sehingga menarik wisatawan dan investor di sektor pariwisata.

Upacara tersebut dihadiri oleh Ibu Ayun H'But - Anggota Komite Partai Provinsi, Wakil Ketua Dewan Rakyat Provinsi; para pemimpin sejumlah departemen dan cabang provinsi; para pakar, ilmuwan , dan peneliti dari Akademi Ilmu Sosial Vietnam. Dari sisi distrik, hadir para pemimpin Komite Partai Distrik, Dewan Rakyat, Komite Rakyat, badan, departemen, cabang, dan organisasi di distrik tersebut, beserta sejumlah besar masyarakat dan wisatawan.
Upacara memohon hujan Yang Pơtao Apui berlangsung di puncak gunung suci Chu Tao Yang, yang terletak di dalam situs peninggalan nasional Plei Oi. Upacara ini dipimpin oleh Bapak Siu Phơ (asisten Raja Api ke-14) bersama dewan tetua desa dan para pengrajin pendukung. Di bawah puncak gunung suci Chu Tao Yang, pemimpin upacara, Siu Phơ, berdoa memohon cuaca yang baik, agar segala sesuatu tumbuh dan berkembang, agar tanaman tumbuh subur, dan agar para dewa membantu orang-orang mengendalikan hidup mereka, agar penduduk desa bersatu, sehat, dan mengatasi segala bencana alam dan musuh, serta agar desa tetap sejahtera.
Upacara yang berlangsung di gunung tersebut disiarkan langsung oleh Panitia Penyelenggara melalui layar besar di Situs Relik, sehingga penduduk setempat dan pengunjung dapat menyaksikan dari jauh.
Bersamaan dengan upacara turun hujan, Festival Budaya dan Olahraga Etnis Minoritas Distrik ke-16 berlangsung di Situs Relik Nasional Plei Oi, yang menarik 300 pengrajin dari 10 komune dan kota. Festival ini menampilkan berbagai kegiatan menarik seperti: pertunjukan gong, menenun, mengukir patung, menenun brokat; lari egrang putra dan putri; menembak panah putra dan putri; lompat karung putra dan putri, serta lomba lari "Mengikuti Jejak Raja Api".
Dalam rangka festival, ada juga pasar pertanian yang memperkenalkan produk OCOP, produk lokal, dan suvenir untuk melayani kebutuhan berbelanja, bertamasya, dan bersantap para pengunjung.
Pada kesempatan ini, beberapa komune menyelenggarakan kegiatan budaya khusus seperti: upacara pemujaan dermaga air di Desa So Ma Hang (Komune Ia Peng), dan upacara doa hujan Yang Oi Dai di Desa Plei Rbai (Komune Ia Piar). Ritual-ritual ini merupakan ciri khas budaya Jrai, yang menciptakan titik-titik penghubung warisan budaya, dan memperkaya pengalaman pengunjung ketika datang ke negeri Raja Api.

Sumber: https://baogialai.com.vn/le-cau-mua-cua-yang-potao-apui-duoi-chan-nui-than-chu-tao-yang-post316429.html
Komentar (0)