Perkembangan harga minyak dunia
Pada pagi hari tanggal 26 Agustus, harga minyak mentah Brent mencapai 68,73 dolar AS/barel, naik 0,99 dolar AS; harga minyak mentah WTI mencapai 64,72 dolar AS/barel, naik 1,08 dolar AS. Ini merupakan kenaikan lebih dari 1% pada sesi pertama minggu ini, ketika para pedagang khawatir bahwa pasokan dari Rusia dapat terganggu oleh serangan UAV dan sanksi baru dari AS.
Harga bensin domestik
Berdasarkan periode operasional per 21 Agustus, harga eceran bensin dalam negeri mengalami kenaikan. Bensin E5RON92 naik 110 VND/liter menjadi 19.464 VND/liter; RON95-III naik 208 VND/liter menjadi 20.092 VND/liter.
Sebaliknya, harga minyak bumi mengalami penurunan. Minyak solar turun 172 VND/liter menjadi 17.905 VND/liter; minyak tanah turun 206 VND/liter menjadi 17.814 VND/liter; dan bahan bakar minyak turun 152 VND/kg menjadi 15.116 VND/kg.
Jenis bahan bakar | Tingkat penyesuaian (VND) | Harga eceran baru (VND) |
---|---|---|
Bensin E5RON92 | +110 | 19.464 / liter |
Bensin RON95-III | +208 | 20.092 / liter |
Diesel 0,05S | -172 | 17.905 / liter |
Minyak | -206 | 17.814 / liter |
Minyak mazut 180CST 3.5S | -152 | 15.116 / kg |
Selama periode ini, Kementerian Perindustrian dan Perdagangan serta Kementerian Keuangan tidak menggunakan Dana Stabilisasi Harga.
Faktor dampak
Presiden AS Donald Trump telah memperingatkan bahwa ia akan memperketat sanksi terhadap Rusia jika perundingan damai di Ukraina tidak mencapai kemajuan dalam dua minggu ke depan. Ia juga telah mengemukakan kemungkinan pengenaan tarif tinggi terhadap India karena pembelian minyak Rusia dalam jumlah besar. Sementara itu, Wakil Presiden JD Vance mengungkapkan bahwa Moskow telah memberikan beberapa konsesi selama negosiasi.
Situasi semakin menegangkan ketika sebuah kilang minyak besar di Rusia terbakar setelah serangan UAV. Kilang tersebut memiliki kapasitas sekitar 100.000 barel per hari, terutama untuk ekspor.
Sumber: https://baodanang.vn/gasoline-price-today-26-8-dau-the-gioi-di-len-trong-nuoc-trai-chieu-3300346.html
Komentar (0)