Patung tiga wajah ini dianggap sebagai simbol spiritual yang kuat, yang mengungkap rahasia gelap tentang ritual pengorbanan mengerikan yang pernah ada di negeri ini.
Báo Khoa học và Đời sống•29/10/2025
Ditemukan pada tahun 1855 di kota Drumeague, Irlandia, Kepala Corleck adalah patung batu berwajah tiga, juga dikenal sebagai Kepala Tiga Wajah. Patung ini kemungkinan besar dibuat oleh bangsa Celtic pada abad pertama untuk memperingati sebuah ritual pagan. Foto: Wikimedia Commons (Sailko, CC BY 3.0). Menurut Museum Nasional Irlandia, yang menyimpan patung tersebut, kepala Corleck setinggi 33 cm dan merupakan "yang terbaik di kelasnya". Wajah-wajahnya diukir dengan cermat, dengan alis tebal, hidung lebar, dan mulut kecil. Bagian bawah kepala memiliki lubang kecil, kemungkinan untuk menempelkannya ke alas. Foto: wikimedia.
Dalam sebuah studi tentang kepala Corleck tahun 1960, arkeolog Anne Ross mengatakan bahwa praktik "pemujaan kepala" merupakan tradisi lama dalam masyarakat Celtic, yang dikaitkan dengan konsep keilahian dan kekuatan supernatural. Foto: Wikipedia. Praktik ini konon berawal dari sejarawan Yunani kuno Diodorus Siculus, yang menulis pada abad pertama SM bahwa bangsa Celtic suka memenggal kepala musuh mereka dan menggantungnya di leher kuda. Foto: bailieborough.com. Namun, makna kepala Corleck masih belum jelas. Pada tahun 2023, sejarawan Jonathan Smyth mengusulkan beberapa kemungkinan makna yang mendasari tujuan bangsa Celtic dalam menciptakan patung misterius ini. Foto: Instagram.
Menurut Bapak Jonathan, artefak ini kemungkinan menggambarkan dewa Celtic, Lugh, yang dipajang di sebuah pilar sebagai simbol kesuburan. Lugh adalah seorang pengrajin ahli dengan tiga wajah yang dapat mewakili berbagai profesi. Foto: an.co.uk. Sejarawan Jonathan berspekulasi bahwa kepala Corleck mungkin digunakan dalam Lughnasa – sebuah festival panen bangsa Celtic – atau untuk menandakan "kehancuran". Foto: irisharchaeology.ie/Facebook. Artefak tersebut ditemukan di Drumeague (yang berarti "Bukit Orang Mati" dalam bahasa Irlandia), dan jasad manusia Zaman Besi yang dikorbankan juga ditemukan di dekatnya, sehingga kemungkinan besar artefak ini berkaitan dengan pengorbanan manusia. Foto: Museum Nasional Irlandia/X.
Beberapa arkeolog bahkan percaya bahwa kepala Corleck mungkin dikubur oleh orang-orang Irlandia abad pertengahan yang percaya bahwa patung itu dikutuk antara abad ke-10 dan ke-13. Foto: Museum Nasional Irlandia/X. Pembaca diundang untuk menonton video : Mengungkap peradaban yang hilang melalui sisa-sisa arkeologi.
Komentar (0)