Seniman Dang Thanh Huyen menggelar pameran tunggal keduanya bertajuk Where Time Slows Down di Museum Seni Rupa Vietnam dengan lebih dari 50 karya. Mengenai pameran istimewa ini, ia berkata: "Di sinilah saya menyimpan kenangan, emosi tanpa kata, dan momen-momen hening di tengah hiruk pikuk kehidupan."
Pelukis Dang Thanh Huyen pada hari memperkenalkan 50 karya barunya kepada publik
Foto: NVCC
Pameran yang berlangsung dari 22 hingga 29 Maret ini merupakan kesempatan bagi Dang Thanh Huyen untuk memperkenalkan 50 lukisan cat minyak dan sutra, mengeksplorasi tema alam dan keluarga. Menurut sang seniman, ini adalah perjalanan untuk menemukan momen-momen sederhana sehari-hari, sekaligus kesempatan baginya untuk menceritakan kisahnya sendiri.
Dengan 50 lukisan, sebagian besar berupa potret berskala besar, pameran ini menandai periode yang lebih matang dalam karya seni sang seniman.
Dang Thanh Huyen lahir pada tahun 1984 di Hanoi , dari keluarga tanpa tradisi seni. Ia mengenal seni lukis pada usia 5-6 tahun, lulus dari Universitas Seni Rupa Industri Vietnam pada tahun 2008, dan meraih gelar magister pada tahun 2014. Dalam 5 tahun terakhir, seniman perempuan ini telah mengukir namanya dengan pameran-pameran seperti Huong Sac Ha Thanh (2019), Be ve giac mo (2024). Lukisan-lukisannya tidak hanya menggambarkan bentuk, tetapi juga menyelami suasana hati, emosi, atau kisah di balik karakter-karakternya.
Ruang pameran lukisan seniman Dang Thanh Huyen
Foto: NVCC
Ia mengatakan bahwa dalam perjalanan berkaryanya, ia tidak membiarkan pandangan, orientasi, atau keraguan negatif memengaruhinya. “Saya percaya bahwa waktu dan pekerjaan adalah jawaban yang paling meyakinkan. Jika seorang seniman tidak memiliki bakat dan dedikasi, bisakah ia melangkah jauh dalam seni? Sebuah lukisan tidak akan indah hanya karena penampilan sang seniman, dan tidak akan bertahan lama jika hanya bergantung pada hubungan,” tegasnya.
Pemilik pameran berkata: "Saya tidak menyangkal bahwa menjual lukisan adalah bagian dari karya seorang seniman, tetapi itu tidak pernah menjadi tujuan utama saya ketika mengadakan pameran. Melukis bagi saya adalah tentang berbagi, itu adalah cara bagi saya untuk mengekspresikan pikiran dan perasaan saya melalui seni."
Dang Thanh Huyen mencoba menyeimbangkan perannya sebagai seniman dan pengusaha.
Foto: NVCC
Dang Thanh Huyen mengatakan bahwa dalam hidup, ia berusaha menyeimbangkan perannya sebagai seniman dan pebisnis. Saat berkarya, ia membiarkan dirinya bebas dan mendengarkan emosinya untuk membangun koneksi dengan penonton. Namun, dalam berbisnis, Dang Thanh Huyen memilih untuk bersikap tenang dan realistis.
Selain kegiatan seninya, Dang Thanh Huyen juga seorang pengusaha, dengan tiga anak dan seorang suami. Ia menambahkan bahwa suaminya adalah seseorang yang memahami dan menghargai seni. Dukungan spiritualnya adalah "dukungan" paling berharga yang ia miliki.
"Jika ditanya apakah saya kaya, jawabannya adalah ya, tetapi dengan cara yang berbeda. Saya mandiri secara finansial, memiliki bisnis sendiri, tetapi yang paling saya hargai adalah dukungan suami saya. Dia adalah pendamping tidak hanya dalam hal materi tetapi juga dalam jiwa, membantu saya untuk dapat melukis apa yang benar-benar saya inginkan, melukis sesuai dengan emosi saya, sesuai dengan kisah yang ingin saya sampaikan," ujar seniman perempuan tersebut.
Komentar (0)