Badan Pengelola Jalan 3 (Dinas Pengelola Jalan) menyatakan bahwa tanah longsor terjadi sekitar pukul 13.00 di hari yang sama di Khanh Le Pass, menutupi seluruh permukaan jalan sepanjang 30 meter. Sejumlah besar batu dan tanah jatuh dari lereng jalan ke permukaan jalan, disertai dengan luapan air yang deras.
Longsor di Khanh Le Pass menyebabkan lalu lintas terganggu
Di lokasi kejadian, melihat bahaya, banyak pengendara mobil yang terpaksa berhenti dari kejauhan, sehingga menimbulkan kemacetan panjang.
Segera setelah tanah longsor, Badan Pengelola Jalan 3 meminta kontraktor pemeliharaan jalan untuk segera mengerahkan tenaga kerja dan alat berat ke lokasi kejadian untuk melakukan pembersihan, pembersihan lokasi, pembukaan jalur, dan pemberian peringatan lalu lintas, guna memastikan keselamatan lalu lintas di area tersebut. Lalu lintas diperkirakan akan dibuka kembali pada pukul 17.00 di hari yang sama.
Pemimpin Komite Rakyat komunitas Son Thai (distrik Khanh Vinh) mengatakan bahwa kemarin (15 November) tanah longsor juga terjadi di jalur Khanh Le tetapi tidak terlalu mempengaruhi lalu lintas yang melewati sana.
Jalan Raya Nasional 27C sepanjang 121 km merupakan jalur utama yang menghubungkan Lam Dong dengan Khanh Hoa . Khanh Le Pass memiliki medan berliku yang berbahaya, tebing tinggi, dan jurang yang dalam, serta sering mengalami tanah longsor selama musim hujan dan badai.
Menurut Stasiun Hidrometeorologi Wilayah Tengah Selatan, dari tanggal 14 hingga 16 November, karena pengaruh udara dingin, Provinsi Khanh Hoa akan mengalami hujan sedang hingga lebat di beberapa tempat, dengan curah hujan berkisar antara 150 hingga 250 mm, dan hingga 300 mm di beberapa tempat.
[iklan_2]
Tautan sumber






Komentar (0)