Alasan misterius mengapa Ronaldo putus dengan Irina Shayk

Cristiano Ronaldo dan Irina Shayk pernah menjadi pasangan serasi di dunia sepakbola.

Pasangan Ronaldo dan Shayk pernah dianggap sebagai simbol "pria berbakat dan wanita cantik" di dunia olahraga dan hiburan selama 5 tahun, dari 2010 hingga 2015. Namun, perpisahan mereka yang mendadak kemudian meninggalkan banyak pertanyaan yang belum terjawab secara resmi.

Hingga saat ini, pihak-pihak yang terlibat belum pernah mengonfirmasi atau berbicara secara resmi tentang alasan putusnya hubungan mereka. Lalu, apa alasan yang menyebabkan hubungan yang tampaknya sempurna ini berakhir?

Ibu Ronaldo mencegahnya

Menurut AS , Ronaldo dan Irina bertemu pada tahun 2010 dalam sebuah kampanye iklan mode . Sejak saat itu, mereka langsung menjadi pusat perhatian dengan momen-momen intim di kapal pesiar atau di acara-acara besar.

Irina kerap tampil bersama Ronaldo di acara-acara penting, seperti penghargaan Ballon d'Or, sementara Ronaldo juga mendukung karier modelingnya. Namun, di awal 2015, semuanya tiba-tiba berakhir.

Irina tidak hadir saat Ronaldo menerima penghargaan Ballon d'Or 2014, sebuah tonggak penting dalam karier sang superstar Portugal. Dan hanya beberapa hari kemudian, keduanya resmi mengumumkan perpisahan mereka.

Banyak sumber di media Portugal dan Spanyol meyakini konflik keluarga menjadi salah satu faktor utamanya. Ibu Ronaldo, Dolores, dikabarkan tidak mendukung hubungan ini.

Ronaldo sangat senang dengan Georgina Rodríguez.

Surat kabar A Bola pernah mengungkapkan bahwa Nyonya Dolores ingin putranya menemukan seorang wanita yang "lebih bertanggung jawab dan kurang ambisius," sementara Irina sibuk dengan jadwal padat seorang supermodel internasional.

Ketidakhadiran Irina di pesta ulang tahun Dolores yang ke-60 di akhir tahun 2014 tampaknya menjadi titik puncaknya. Namun, perwakilan Irina kemudian membantah rumor tersebut, menegaskan bahwa Irina selalu memiliki hubungan baik dengan keluarga Ronaldo.

Diduga perzinahan

Teori lain yang diperdebatkan dengan sengit adalah masalah kepercayaan antara kedua belah pihak. Setelah putus, Irina beberapa kali mengisyaratkan kepada pers Amerika bahwa ia mencari pria yang "setia dan jujur"—sebuah pernyataan yang membuat banyak orang meragukan Ronaldo.

The Sun (Inggris) pada tahun 2017 juga melaporkan berita mengejutkan, yang menyatakan bahwa Irina putus dengan Ronaldo karena ia menemukan pesan-pesan genit dari sang superstar kepada banyak perempuan lain. Hal ini kemudian mendorong model Rusia tersebut untuk mengambil keputusan tegas.

Irina berpacaran dengan Tom Brady.

Namun, keduanya tidak pernah mengonfirmasi rumor tersebut. Sedangkan Ronaldo, sang striker Portugal juga diketahui cukup cemburu, dan tampak tidak senang ketika melihat Irina dikelilingi oleh banyak pria tampan lainnya di panggung peragaan busana.

CR7 ingin menghabiskan hidupnya bersama seorang wanita yang tidak terlalu mencolok dan lebih bersedia mengurus keluarganya. Kekasihnya saat ini, Georgina Rodriguez, memenuhi kriteria ini.

Setelah putus, Irina menjalin hubungan dengan aktor Bradley Cooper dan melahirkan seorang putri pada tahun 2017. Namun, kehidupan cinta supermodel Rusia itu juga bermasalah. Saat ini, Irina dikabarkan tengah berpacaran dengan mantan pemain NFL, Tom Brady.

Meski sudah lama berpisah, kisah tentang alasan putusnya hubungan Ronaldo dan Irina masih menjadi topik kontroversial di industri hiburan dan sepak bola dunia, mencerminkan betapa rumitnya cinta di balik ketenaran. Mungkin, kebenaran yang sesungguhnya hanya dipahami oleh kedua belah pihak.

Sumber: https://znews.vn/ly-do-bi-an-khien-ronaldo-chia-tay-irina-shayk-post1541550.html