"Acara peluncuran ini juga merupakan tonggak penting dalam strategi pengembangan perusahaan di Asia, khususnya di Vietnam, pasar yang muda dan dinamis serta menjadi fokus visi Lifestyle Tech," ujar Bapak Mahesh Alanthat, Direktur Bisnis Senior Motorola Asia Pasifik .

Motorola kembali ke pasar telepon pintar Vietnam dengan 5 lini telepon yang berbeda (Foto: The Anh).
Pada saat yang sama, perusahaan juga memperkenalkan serangkaian produk baru di banyak segmen, termasuk Motorola Razr 60, Motorola Edge 60 Fusion, Motorola G86 Power 5G, Motorola G35 5G, dan Motorola G06 Power.
Produk-produk ini beragam, mulai dari yang populer hingga segmen kelas atas. Di antara semuanya, perangkat yang paling menonjol adalah ponsel lipat Motorola Razr 60, yang bersaing langsung dengan Samsung Galaxy Z Flip5 dan OPPO Find N3 Flip.
Kelima lini produk di atas didistribusikan secara eksklusif melalui sistem Mobile World . Langkah ini menunjukkan bahwa perusahaan mencari pilihan yang aman dan dapat menjamin penjualan.
Namun, faktor monopoli juga secara tidak sengaja membatasi akses ke sejumlah besar pengguna.
Di waktu mendatang, merek tersebut mengatakan akan terus memperluas sistem distribusinya, berinvestasi dalam lini produk yang sangat aplikatif, dan memperkuat kerja sama dengan mitra dalam negeri.
Pada akhir 2011, Motorola memasuki pasar Vietnam. Namun, Lenovo Group mengakuisisi merek ini pada tahun 2014. Pada tahun 2016, Lenovo mengumumkan penggabungan merek tersebut dan produk-produknya dijual dengan nama "Moto by Lenovo".
Sumber: https://dantri.com.vn/cong-nghe/motorola-tro-lai-thi-truong-di-dong-viet-nam-20251112213759938.htm






Komentar (0)