Badan Administrasi Penerbangan Federal AS (FAA) mengumumkan selesainya inspeksi untuk kelompok pertama dari 40 pesawat Boeing 737 MAX 9.
Dalam pengumuman baru-baru ini, FAA menyatakan bahwa mereka akan dengan cermat mengevaluasi data yang diperoleh dari inspeksi sebelum memutuskan apakah akan mengizinkan pesawat tersebut untuk melanjutkan operasinya. Kepala Dewan Keselamatan Transportasi Nasional dan direktur keselamatan FAA juga akan memberikan penjelasan kepada Senator AS tentang hasil inspeksi tersebut.
Inspeksi tersebut dilakukan menyusul insiden pada tanggal 5 Januari di mana badan pesawat Alaska Airlines terlepas saat penerbangan, yang menyebabkan sejumlah pesawat Boeing model ini diperintahkan untuk dihentikan pengoperasiannya.
Akhir pekan lalu, FAA mengumumkan bahwa 40 dari 171 pesawat Boeing 737 MAX 9 yang diperintahkan untuk dihentikan operasinya perlu dievaluasi ulang. FAA kemudian akan meninjau hasilnya dan menentukan apakah pesawat tersebut cukup aman untuk melanjutkan operasinya.
Per tanggal 17 Januari, maskapai penerbangan AS termasuk Alaska Airlines dan United Airlines telah membatalkan ratusan penerbangan dan memutuskan untuk membatalkan penerbangan yang menggunakan pesawat Boeing 737 MAX 9. Kedua maskapai ini adalah maskapai yang pesawat Boeing 737 MAX 9-nya telah menyelesaikan inspeksi. Maskapai-maskapai tersebut belum mengeluarkan komentar resmi mengenai informasi terbaru ini.
MINH CHAU
Sumber






Komentar (0)