Brahim Diaz menerima peran cadangan. |
Dari pemain inti yang stabil, Brahim kini harus bersaing ketat dengan talenta muda Mastantuono. Sejauh ini, Diaz baru bermain sebagai starter dalam 2 pertandingan, hanya setengah dari pemain muda Argentina tersebut.
Faktanya, Brahim memiliki banyak kualitas yang akan dihargai oleh pelatih mana pun, termasuk kemampuan bergerak fleksibel di ruang sempit, menggunakan kedua kaki dengan baik, kemampuan menekan tanpa henti, dan semangat juang setiap saat.
Dalam skuad bertabur bintang Real Madrid, ia mungkin bukan pemain utama, tetapi ia adalah pemain strategis dari bangku cadangan, siap membawa terobosan dalam pertandingan yang menegangkan.
Xabi Alonso telah berulang kali menegaskan bahwa ia membutuhkan "semua pemain" mengingat Real Madrid harus bersaing di banyak arena, tetapi hal itu membuat Brahim Diaz tidak senang. Ada beberapa pertandingan di mana ia harus duduk di bangku cadangan hampir sepanjang waktu tanpa diberi kesempatan. Kurangnya stabilitas waktu bermain membuat Brahim berada dalam dilema.
Namun, jalan kembali belum sepenuhnya tertutup bagi Brahim. Ia perlu mempertahankan sikap profesional, berlatih keras, dan memanfaatkan setiap peluang kecil untuk menunjukkan kemampuannya, mulai dari tembakan penentu, assist tajam, hingga tekanan agresif. Selain itu, fakta bahwa Real Madrid mempertimbangkan untuk memperpanjang kontraknya hingga 2027 juga merupakan sinyal bahwa klub masih yakin akan nilai jangka panjangnya.
Sumber: https://znews.vn/ngoi-sao-bi-xabi-alonso-lang-quen-post1589401.html
Komentar (0)