Jepang telah mengirimkan tanggapan kepada AS setelah Presiden Joe Biden menegaskan bahwa ia sendiri telah membujuk para pemimpin Jepang untuk memperkuat kemampuan pertahanan mereka.
| Perdana Menteri Jepang Kishida Fumio berjabat tangan dengan Presiden AS Joe Biden di Gedung Putih selama kunjungannya pada bulan Januari. (Sumber: The Yomiuri Shimbun) |
Dalam pidatonya di hadapan para pendukung di California pada 20 Juni, Presiden AS menekankan bahwa Jepang sudah lama tidak meningkatkan anggaran pertahanannya. Oleh karena itu, Biden bertemu dengan Perdana Menteri Kishida Fumio dalam tiga kesempatan berbeda, termasuk di KTT G7 di Hiroshima pada bulan Mei, dan membujuk pemimpin Jepang tersebut untuk meningkatkan anggaran pertahanan.
Pada acara kampanye lainnya pada tanggal 19 Juni, Tn. Biden menegaskan bahwa ia telah berupaya mengubah sikap Jepang terhadap Korea Selatan dan keterlibatannya di Eropa.
Tidak hanya itu, sepanjang kampanye pemilihannya kembali, Presiden Biden juga berulang kali menekankan bahwa upayanya berkontribusi pada keputusan kebijakan Jepang.
Faktanya, Jepang berencana untuk menghabiskan sekitar $300 miliar untuk belanja pertahanan selama lima tahun fiskal ke depan, dua kali lipat dari program lima tahun sebelumnya.
[iklan_2]
Sumber






Komentar (0)