Matikan saat tidak digunakan
Kebiasaan membiarkan layar TV menyala terlalu lama akan memengaruhi umur TV dan boros listrik. Rata-rata, jika TV dinyalakan selama 3 jam sehari, umur bohlam produk akan berkurang secara signifikan (sekitar 1.000 jam).

Mematikannya saat tidak digunakan juga merupakan cara untuk membantu perangkat bertahan lebih lama.
Oleh karena itu, jika Anda tidak menonton TV, matikan TV dengan remote, lalu matikan tombol daya perangkat. Selain itu, hindari kebiasaan menggunakan TV terlalu lama dan minimalkan kebiasaan menyalakan dan mematikannya terus-menerus!
Bersihkan layar Smart TV dengan benar
Produsen Smart TV menyarankan agar pengguna hanya menggunakan kain mikrofiber lembut anti-statis saat membersihkan layar perangkat, seperti yang digunakan untuk membersihkan kacamata atau lensa kamera. Khususnya, layar harus dibersihkan secara lembut dengan gerakan memutar.
Untuk noda membandel seperti sidik jari, Anda bisa membasahi kain dengan air suling, alih-alih menyemprotkannya langsung ke layar. Jangan pernah menggunakan bahan pembersih keras seperti alkohol, amonia, atau pembersih kaca karena dapat merusak lapisan anti-reflektif dan menyebabkan kerusakan permanen.
Tarik kabelnya perlahan.
HDMI, USB, dan input lainnya pada TV modern rentan rusak, terutama pada model ultra-tipis. Mencabut kabel dengan cara yang salah dapat membengkokkan kontak, menyebabkan sinyal terputus-putus, atau bahkan merusak papan sirkuit di dalamnya.
Untuk menghindari hal ini, selalu cabut kabel dengan memegang konektor dan menariknya lurus, alih-alih menekan kabel dengan kuat. Jika sudutnya terlalu tersembunyi, gunakan senter atau mintalah seseorang untuk memegang TV.
Jika Anda sering berganti perangkat, seperti konsol game atau laptop, belilah sakelar HDMI. Perangkat ini terpasang permanen di TV Anda, sehingga Anda dapat mencolokkan dan mencabutnya dengan mudah dari lokasi yang nyaman tanpa khawatir merusak port aslinya.
Letakkan TV di tempat yang sejuk
Saat beroperasi, TV merupakan perangkat elektronik sehingga cenderung memancarkan panas dari slot sistem pendingin di dalam TV ke luar.

Suhu ideal untuk Smart TV biasanya antara 5°C dan 40°C, yang setara dengan kondisi ruangan normal.
Oleh karena itu, Anda harus meletakkan TV di tempat yang sejuk dan kering untuk menghindari panas keluar ke lingkungan yang lembab, yang menciptakan kondisi bagi jamur dan bakteri untuk tumbuh, sehingga memengaruhi keawetan TV.
Selain itu, Anda juga harus meletakkan TV sekitar 10 cm dari dinding, menciptakan ruang yang cukup bagi panas yang keluar dari TV untuk bersirkulasi ke udara, membantu mengurangi suhu yang dipancarkan dari TV.
Sumber: https://vtcnews.vn/nhung-meo-don-gian-giup-smart-tv-song-lau-hon-ar967601.html
Komentar (0)