Djokovic kini selalu hadapi masalah kekuatan fisik saat melaju jauh di Wimbledon - Foto: REUTERS
Dalam pertandingan yang menegangkan, Djokovic harus menghadapi senjata-senjata tangguh De Minaur, termasuk kecepatan yang mengerikan dan pukulan slice lapangan rumput rendah yang berbahaya. Ini adalah sesuatu yang tidak diinginkan oleh pemain "tua". "Dia memperlihatkan semua kelemahan Anda," aku Djokovic.
Alih-alih menggunakan metode medis untuk memulihkan kekuatan fisiknya dengan cepat, Djokovic mengejutkan semua orang ketika ia memilih metode yang sangat khusus tepat di lapangan: mengompres perutnya dengan es, menggabungkan gerakan yoga, dan latihan pernapasan tepat selama pertandingan.
Setelah pertandingan, Nole menjelaskan bahwa metode ini membantunya mengatur pernafasannya secara efektif setelah reli yang berlangsung lebih dari 30 pukulan dari garis dasar, terutama ketika waktu istirahat antar poin sangat terbatas.
Djokovic juga menekankan bahwa kompres es dan latihan yoga tidak dimaksudkan untuk mengatasi masalah fisik. Keduanya terutama digunakan untuk mengendalikan pernapasan dan menjaga kewaspadaan di saat-saat genting.
Djokovic menggunakan metode "unik" untuk mengatur napasnya saat istirahat - Foto: REUTERS
Metode "unik" ini jelas tidak langsung membuahkan hasil karena masih ada momen-momen di mana Djokovic menunjukkan tanda-tanda kelelahan. Namun, keajaibannya adalah ia membantu petenis peringkat 6 dunia itu mempertahankan stamina yang cukup untuk melakukan comeback spektakuler, memenangkan 3 set berturut-turut dengan skor yang sama, 6-4.
Yang perlu dicatat, set kedua menyaksikan permainan "menguras tenaga" selama 19 menit yang memecahkan rekor, dengan sembilan deuce, di mana Nole dengan gemilang merebut kembali break yang baru saja hilang.
Set keempat juga merupakan pertarungan yang sulit, dengan legenda Serbia itu tertinggal 0-3 dan hanya terpaut satu break point dari ketertinggalan 1-5. Namun, dengan tekad yang luar biasa, ia berjuang tanpa henti, memenangkan 14 dari 15 poin terakhir untuk menang.
Kemenangan ini tak hanya membawa Djokovic ke perempat final Wimbledon, tetapi juga menegaskan semangat juangnya yang luar biasa serta kemampuannya beradaptasi dengan tantangan fisik dan lawan yang lebih muda. Rahasia Djokovic bukan terletak pada keajaiban, melainkan pada latihan yang gigih dan semangat yang kuat.
Sumber: https://tuoitre.vn/novak-djokovic-vuot-ai-wimbledon-bang-bi-quyet-doc-la-gi-20250709070517789.htm
Komentar (0)