Pemimpin wanita berbakat membawa Vinamilk jauh

Tak hanya piawai dalam manajemen, Ibu Mai Kieu Lien juga terkenal dengan ketajaman bisnisnya.

Dalam perjalanan merek nasional Vinamilk menjadi merek susu paling berharga ke-6 di dunia, terdapat tanda khusus dari sang pemimpin - Ibu Mai Kieu Lien. "Kita harus berekspansi ke luar negeri" - pernyataan singkat namun sangat kuat dari Ibu Mai Kieu Lien, Direktur Jenderal Perusahaan Saham Gabungan Produk Susu Vietnam ( Vinamilk ), telah membuka jalan baru bagi perusahaan: Memperluas bisnis internasional, memperkuat posisi, dan menegaskan nilai merek susu Vietnam kepada dunia.

Kesuksesan yang khas

Tak dapat dipungkiri, Vinamilk merupakan kisah sukses khas dalam sejarah merek-merek Vietnam yang merambah dunia . Perusahaan susu ini secara resmi meletakkan "batu bata" pertama untuk karier bisnis luar negerinya pada tahun 1997, di Irak, berkat visi dan tekad Ibu Mai Kieu Lien, yang saat itu menjabat sebagai Ketua Dewan Direksi dan Direktur Utama Vinamilk. Dengan titik awal yang hampir nol, melangkah ke pasar internasional sangatlah sulit bagi Vinamilk karena pada saat itu, susu Vietnam belum memiliki reputasi di pasar dunia, bahkan terdapat keraguan terhadap kemampuan Vietnam dalam memproduksi susu. Untuk menaklukkan pasar Irak, Ibu Mai Kieu Lien sendiri terjun ke medan perang untuk bekerja sama dengan para mitra dan meyakinkan mereka dengan keyakinannya akan kapasitas pasokan Vinamilk.

Ibu Mai Kieu Lien - Direktur Jenderal Perusahaan Saham Gabungan Produk Susu Vietnam (Vinamilk), orang yang memimpin Vinamilk untuk menjangkau pasar global

"Kami mengirimkan dua kontainer susu bubuk bayi, yang saat itu bernama Dielac, untuk memperkenalkan produk kami kepada mitra kami di Irak. Mengingat Irak sedang berperang, seperti halnya Vietnam di masa perang, anak-anak di negara itu sangat membutuhkan susu. Pengiriman susu ini bertujuan untuk mendukung sekaligus menunjukkan kepada mitra kami bahwa produk Vinamilk sangat baik," ujar Ibu Mai Kieu Lien dalam sebuah wawancara saat bercerita tentang pertama kali memperkenalkan produk ini kepada para mitra.

Jika Anda bertanya kepada saya sejak awal menjalankan perusahaan, apakah saya berpikir Vinamilk akan berada di posisi seperti sekarang, sejujurnya saya tidak. Kami hanya terus berusaha, berusaha sebaik mungkin untuk melakukan yang lebih baik dari yang telah kami lakukan, dan terus maju. Sekarang, melihat kembali perjalanan itu, saya sungguh bangga!" - ungkap Ibu Mai Kieu Lien.

Setelah menyatakan keinginannya untuk bekerja sama dengan Vinamilk dan mengirimkan delegasi ke Vietnam untuk mempelajari perusahaan serta mengunjungi pabriknya, mitra tersebut langsung memesan 300 ton susu dalam waktu 3 bulan. Tanpa ragu atau menghitung untung rugi, Ibu Mai Kieu Lien langsung menyetujui untuk membuktikan kapasitas perusahaan. "Hasilnya, Vinamilk melampaui 15 perusahaan susu besar dan terkemuka di dunia untuk memenangkan tender berkat faktor-faktor seperti kualitas produk, harga, dan kemampuan pengiriman kapan pun dan di mana pun" - Ibu Lien tak dapat menyembunyikan rasa bangganya. Hingga saat ini, pasar di kawasan Timur Tengah masih mempertahankan tingkat kontribusi yang besar dan pertumbuhan yang stabil di lebih dari 60 negara dan wilayah yang telah ditaklukkan Vinamilk.

Ibu Mai Kieu Lien mencurahkan banyak upaya untuk membangun sistem pabrik modern untuk memenuhi standar internasional.

Bapak Zia Ahmad, mitra Vinamilk di Timur Tengah, mengatakan bahwa selama kunjungannya ke Vietnam, ia berkesempatan bertemu dan berbincang dengan Ibu Mai Kieu Lien. Sekembalinya ke Vietnam, ia semakin yakin telah menemukan mitra yang tepat. "Selama lebih dari 10 tahun, bahkan di masa-masa tersulit sekalipun, Vinamilk selalu mendampingi kami. Saya tahu bahwa di balik tim Vinamilk terdapat kepemimpinan Ibu Mai Kieu Lien, yang membantu menghadirkan produk susu terbaik bagi jutaan konsumen dan anak-anak di wilayah kami," ungkap Bapak Zia Ahmad.

Kualitas tidak bisa ditawar

Pemimpin Vinamilk telah berulang kali menegaskan bahwa kualitas, harga, dan layanan merupakan tiga faktor penentu produk, terlepas dari pasarnya. Menurut Ibu Lien, penting untuk "memantapkan diri" di dalam negeri sebelum merambah pasar global, barulah kapasitas dan daya saingnya memadai. Hal ini juga dianggap sebagai pedoman bagi merek nasional ini untuk membangun kepercayaan dan reputasi selama hampir 30 tahun berkiprah di dunia. Vinamilk memiliki keunggulan kompetitif yang luar biasa karena memiliki sistem pabrik di seluruh negeri, yang memenuhi sebagian besar standar internasional seperti FSSC 22000 (sertifikasi Sistem Manajemen Keamanan Pangan Internasional - Belanda), BRC (Standar Inggris), Standar FDA (AS), Organik EU (Organik Eropa), GMP (Sistem Standar Praktik Manufaktur yang Baik Amerika)... Selain itu, terdapat sistem 14 peternakan sapi perah yang semuanya memenuhi standar internasional Global GAP, termasuk sejumlah peternakan yang memenuhi standar organik Eropa untuk melayani produksi produk susu organik. Pencapaian ini berasal dari orientasi kepemimpinan "kapten" wanita pemberani yang telah membawa Vinamilk ke puncak kesuksesan selama hampir setengah abad.

Lini produksi di pabrik Perusahaan Gabungan Produk Susu Vietnam (Vinamilk). Foto: LE THANH

Berbagi pengalamannya dalam eksplorasi pasar, Ibu Lien mengatakan bahwa banyak orang berpikir bahwa menemukan ceruk pasar itu penting, tetapi ada juga pendekatan lain yang menunjukkan bahwa bahkan di pasar maju dengan tingkat persaingan yang tinggi, jika Anda melakukannya dengan lebih baik, bisnis masih memiliki peluang. Bagi "jenderal wanita" Vinamilk, kualitas selalu menjadi faktor yang membuka peluang sukses di pasar mana pun. Tak hanya piawai dalam manajemen, Ibu Mai Kieu Lien juga terkenal dengan ketajaman bisnisnya. Beliaulah yang melahirkan banyak lini produk dan merek Vinamilk yang terkenal seperti: susu bubuk bayi, bubuk penyapihan Dielac, Southern Star... Ini adalah produk-produk "unggulan" bisnisnya di pasaran saat ini dan telah diekspor ke berbagai negara di dunia. Hingga saat ini, Vinamilk telah berpengalaman selama 27 tahun dalam memasarkan produk susu ke luar negeri, dengan lebih dari 300 jenis produk di industri susu kental manis, susu bubuk, dan yogurt... Total omzet ekspor mencapai lebih dari 3,3 miliar dolar AS.

Bergabung dengan Vinamilk sejak awal berdirinya selama lebih dari 32 tahun sebagai Direktur Utama, Ibu Mai Kieu Lien adalah sosok yang menciptakan terobosan bagi merek susu Vietnam ini berkat semangat inovatif dan keberaniannya dalam berpikir dan bertindak. "Jenderal perempuan industri susu" ini telah membawa Vinamilk menjadi contoh paling sukses dalam ekuitisasi bisnis, membawa merek susu Vietnam ini jauh di peta dunia. Sebagai seorang wirausaha, Ibu Mai Kieu Lien telah dianugerahi berbagai gelar dan penghargaan, seperti Pahlawan Buruh di Era Reformasi; selama bertahun-tahun berturut-turut masuk dalam jajaran pengusaha berpengaruh di Asia yang dipilih oleh Forbes Asia, majalah Nikkie...

Sumber: https://nld.com.vn/nu-thu-linh-tai-ba-dua-vinamilk-vuon-xa-196241010200842049.htm