(CLO) Dua mayat ditemukan di ruang roda pesawat JetBlue di Bandara Internasional Fort Lauderdale-Hollywood, Florida (AS), setelah pesawat mendarat Senin malam lalu.
Petugas pemeliharaan bandara menemukan jenazah-jenazah tersebut saat melakukan inspeksi teknis pesawat. Kedua korban dinyatakan meninggal dunia di tempat kejadian, menurut pernyataan dari Kantor Sheriff Broward County pada hari Selasa.
Sebuah pesawat JetBlue. Foto: Wiki/CC
"Ini adalah situasi yang memilukan, dan kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak berwenang guna membantu penyelidikan dan mengklarifikasi insiden tersebut," ujar seorang perwakilan JetBlue. Identitas kedua korban dan bagaimana mereka bisa masuk ke dalam pesawat masih dalam penyelidikan.
Insiden ini sedang diselidiki oleh unit investigasi tempat kejadian perkara dan tim investigasi kriminal Kantor Sheriff Broward County. Menurut Dewan Keselamatan Transportasi Nasional (NTSB), insiden tersebut tidak melibatkan awak pesawat atau pengoperasian pesawat. Oleh karena itu, badan tersebut tidak terlibat dalam investigasi.
Penerbangan JetBlue 1801 berangkat dari Bandara Internasional John F. Kennedy (New York) pukul 19.49 hari Senin dan mendarat di Bandara Fort Lauderdale pukul 23.10 waktu setempat di hari yang sama, menurut data pelacakan penerbangan.
Beberapa minggu yang lalu, jasad lain ditemukan di ruang roda United Airlines Penerbangan 202, penerbangan dari Chicago ke Bandara Kahului, Maui, pada Malam Natal. Korban diidentifikasi sebagai seorang pria.
Mencoba menyelinap ke ruang roda pesawat berbahaya karena kekurangan oksigen dan suhu yang sangat rendah di ketinggian jelajah. Situasi seperti itu tidak hanya mengancam nyawa penumpang gelap tetapi juga menimbulkan risiko bagi keamanan penerbangan.
Cao Phong (menurut Metro, CBS)
[iklan_2]
Sumber: https://www.congluan.vn/phat-hien-hai-thi-the-trong-khoang-banh-may-bay-tai-florida-post329477.html
Komentar (0)