Tim Manajemen Pasar No. 1, Departemen Manajemen Pasar Provinsi Quang Ninh melakukan inspeksi gudang
Menurut Departemen Manajemen dan Pengembangan Pasar Domestik ( Kementerian Perindustrian dan Perdagangan ), pada tanggal 8 Juli, Tim Manajemen Pasar No. 1, Departemen Manajemen Pasar Provinsi Quang Ninh memeriksa gudang yang terletak di lokasi Perusahaan Saham Gabungan Perdagangan Dong Tam, Distrik Mong Cai 3, Provinsi Quang Ninh.
Saat pemeriksaan, pihak berwenang menemukan gudang tersebut berisi total 47.127 produk ilegal, termasuk 16.166 produk kosmetik selundupan dengan nilai total sekitar 1,1 miliar VND; 15.511 barang selundupan senilai sekitar 80 juta VND; dan 15.450 produk yang tidak diketahui asalnya, senilai sekitar 65 juta VND. Nilai total pengiriman ilegal ini diperkirakan mencapai 1,245 miliar VND.
Melalui inspeksi sistem manajemen gudang, Tim Inspeksi menetapkan bahwa sistem tersebut merupakan titik transit untuk serangkaian pesanan yang dilakukan melalui berbagai akun TikTok, dengan barang-barang yang diimpor dari situs e-commerce 1688.com (Tiongkok). Perangkat lunak manajemen gudang tersebut diprogram dalam bahasa Mandarin, dikembangkan dan dikelola oleh warga negara Tiongkok, dan tidak terintegrasi dengan sistem manajemen domestik.
Staf gudang hanya bertugas mencetak nota pengiriman yang tersedia untuk dikirim ke unit pengiriman. Sistem perangkat lunak mencatat transaksi tersebut sejak 15 Februari 2025 dengan total nilai sekitar 12 juta yuan. Namun, karena data sepenuhnya berbahasa asing dan tidak ada mekanisme untuk terhubung dengan sistem e-commerce domestik, identitas akun TikTok terkait, serta jumlah total barang yang terjual dan keuntungan yang diperoleh, tidak dapat diperoleh.
Ini adalah kasus tipikal yang menunjukkan bahwa metode penyelundupan semakin canggih, bersembunyi di balik platform jejaring sosial dan sistem perangkat lunak lintas batas agar tidak terlacak. Metode pengoperasian gudang "anonim", menghubungkan beberapa akun, dan kendali jarak jauh menimbulkan tantangan besar bagi pihak berwenang dalam memeriksa dan memantau aktivitas e-commerce.
Tim Pengelola Pasar No. 1 telah menahan sementara semua barang untuk melanjutkan penyelidikan dan klarifikasi para pelanggar. Insiden ini juga menimbulkan kebutuhan mendesak untuk mengendalikan teknologi pengelolaan gudang, meningkatkan kapasitas pemantauan platform digital, dan koordinasi lintas sektor antara pengelola pasar, keamanan siber, dan bea cukai dalam konteks perkembangan e-commerce lintas batas yang semakin kompleks.
Anh Tho
Sumber: https://baochinhphu.vn/phat-hien-kho-hang-hon-47000-san-pham-nhap-lau-van-hanh-qua-phan-mem-nuoc-ngoai-102250709104134292.htm
Komentar (0)