Pada tanggal 24 Mei, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi Nguyen Hong Hai memimpin rapat untuk meninjau dan menyelesaikan kesulitan dan masalah proyek infrastruktur kawasan industri (IP) di Binh Thuan .
Turut hadir dalam rapat tersebut perwakilan pimpinan departemen, unit, daerah, dan investor infrastruktur terkait kawasan industri: Tan Duc, Son My 1 (Ham Tan), Tuy Phong (Tuy Phong), Ham Kiem I, Ham Kiem II (Ham Thuan Nam)...
Di sini, Bapak Phung Huu Cu, Kepala Badan Pengelola Kawasan Industri Provinsi Binh Thuan, melaporkan sejumlah hal terkait proyek Kawasan Industri Tan Duc dan Kawasan Industri Son My 1. Laporan tersebut meliputi: penilaian, pengajuan alokasi/sewa lahan, penetapan harga lahan spesifik untuk kompensasi dan pembebasan lahan di Kawasan Industri, persimpangan yang menghubungkan Kawasan Industri Tan Duc dengan Jalan Raya Nasional 1A, kontrak sewa lahan untuk proyek BOT di Kawasan Industri Son My 1... Selain itu, informasi mengenai pelaksanaan sewa dan subsewa lahan negara di Kawasan Industri juga disampaikan, sehingga merekomendasikan kepada Komite Rakyat Provinsi untuk mempertimbangkan pengarahan departemen-departemen khusus guna mengoordinasikan dan memberikan saran mengenai cara mengatasi kesulitan dan permasalahan yang ada di masa lalu.
Pada kesempatan ini, perwakilan investor infrastruktur kawasan industri di Binh Thuan beserta dinas, cabang, daerah, dan unit terkait juga membahas dan mengklarifikasi usulan isu-isu yang perlu ditangani. Seperti perubahan metode pembayaran sewa tanah negara (dari tahunan menjadi sekali bayar untuk seluruh masa sewa), perumahan sosial di kawasan industri, investasi pembangunan jaringan pipa air bersih ke kawasan industri, dan sebagainya.
Dalam sambutan penutupnya, Wakil Ketua Komite Rakyat Provinsi, Nguyen Hong Hai, mengatakan bahwa pertemuan tersebut belum sepenuhnya menyelesaikan kesulitan dan permasalahan yang muncul. Oleh karena itu, beliau meminta departemen dan cabang untuk berkoordinasi dengan Komite Rakyat Distrik Ham Tan agar fokus pada penyelesaian masalah pembebasan lahan serta penetapan harga tanah yang wajar di proyek Tan Duc dan Son My 1.
Terkait usulan sewa lahan dengan sistem pembayaran sekaligus, para pemimpin provinsi menugaskan Dinas Sumber Daya Alam dan Lingkungan Hidup untuk memimpin dan memberikan saran terkait dokumen-dokumen yang akan dilaporkan kepada otoritas terkait untuk mendapatkan persetujuan. Sisa isinya diserahkan kepada dinas dan pemerintah daerah terkait untuk terus dikoordinasikan dalam penyelesaiannya. Terkait perumahan sosial, Dinas Konstruksi diminta untuk meninjau peraturan dan menyarankan Komite Rakyat Provinsi untuk mempertimbangkan pelaporan kepada atasan.
[iklan_2]
Sumber
Komentar (0)