Setelah beberapa hari penyemprotan, pada 19 November, warga yang tinggal di Jalan D1, kawasan permukiman Phu Loi, mengatakan ulat bulu masih merayap di batang pohon dan dinding rumah. Beberapa rumah tangga menutup pintu dan membersihkan halaman secara teratur untuk mencegah ulat bulu masuk ke dalam rumah.

Ulat merayap di batang pohon, menciptakan bercak-bercak hitam, lalu merayap turun ke permukaan jalan dan dinding rumah.


Masyarakat berharap agar pihak berwenang tetap menangani situasi ini secara tuntas, tanpa mengganggu kesehatan dan nyawa warga.

Menanggapi fenomena di atas, Ibu Nguyen Phan Quynh Nhu, Kepala Dinas Ekonomi , Infrastruktur, dan Perkotaan Kecamatan Phu Loi, menambahkan bahwa para petani sering menyebutnya ulat penghisap getah, yang sering muncul di batang pohon besar. Dinas telah berkoordinasi dengan unit-unit fungsional untuk menyemprot pestisida, dan sejauh ini jumlahnya pada dasarnya telah menurun. Pemerintah daerah terus memantau proses penyemprotan dan penanganan hama secara ketat untuk memastikan masyarakat tetap tenang.
Sumber: https://www.sggp.org.vn/sau-rom-xuat-hien-trong-khu-dan-cu-co-quan-chuc-nang-se-tiep-tuc-xu-ly-post824343.html








Komentar (0)