Acara ini dihadiri oleh para pimpinan Dinas Produksi Tanaman dan Perlindungan Tanaman Provinsi, Dinas Pertanian dan Pembangunan Pedesaan kabupaten dan kota, serta para pejabat yang bertugas memantau dan melaporkan situasi produksi padi setempat.
RiceMore dikembangkan melalui kolaborasi antara Departemen Produksi Tanaman (DCP), Pusat Transformasi Digital dan Statistik (DST) - Kementerian Pertanian dan Pembangunan Pedesaan, dan Institut Penelitian Padi Internasional (IRRI) untuk mendukung pemantauan, pengelolaan, dan pengarahan produksi padi. RiceMore memungkinkan sistematisasi dan penyimpanan data produksi padi, yang diperbarui setiap minggu melalui jaringan pejabat lokal di tingkat komune. Data tersebut terhubung dengan sistem informasi geografis dan lapisan informasi lainnya untuk memfasilitasi perencanaan produksi, penanggulangan bencana, dan pengendalian hama.
Dengan fitur di atas, RiceMore membantu menyinkronkan informasi produksi pada platform Situs Web dan Aplikasi Seluler untuk menggantikan mekanisme pelaporan manual saat ini.
Pada sesi pelatihan, para delegasi diberikan instruksi khusus oleh para dosen dari Institut Penelitian Padi Internasional (IRRI), Departemen Produksi Tanaman, Departemen Produksi Tanaman dan Perlindungan Tanaman Hai Phong tentang langkah-langkah untuk memperbarui halaman manajemen sistem, daftar basis data (musim, varietas padi, jenis benih, bencana alam, hama dan penyakit); laporan status produksi (kemajuan penanaman, panen, mekanisasi, penggunaan teknis, kerusakan produksi); metode sintesis data, pengelolaan peta area produksi... Dengan antarmuka sistem yang intuitif dan kesamaan dengan persyaratan pelaporan saat ini, peserta dapat dengan mudah memahami fungsi RiceMore.
Implementasi RiceMore dapat memberdayakan pejabat pertanian di berbagai tingkatan (provinsi, kabupaten, dan kecamatan) untuk memantau perkembangan produksi padi secara akurat, tepat waktu, dan presisi geospasial. Dengan menggunakan data sistem, lembaga profesional ini dapat secara efektif memprediksi tren produksi, memberikan panduan kepada petani untuk meningkatkan praktik pertanian, mengurangi biaya, dan pada akhirnya meningkatkan pendapatan petani padi.
Pelatihan ini berkontribusi pada digitalisasi bertahap dalam pemantauan dan pelaporan produksi beras, sekaligus mendigitalkan sektor pertanian Ninh Binh di masa mendatang.
Sumber: https://baoninhbinh.org.vn/tap-huan-su-dung-va-khai-thac-phan-mem-ricemore-159781.htm
Komentar (0)